Pidie Jaya (KANALACEH.COM) – Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo didampingi Pangdam IM Mayjen TNI Tatang Sulaiman meninjau langsung prajurit TNI yang tergabung dalam satuan tugas Rekontruksi dan rehabilitasi penanggulangan bencana pasca gempa Pidie Jaya yang sedang membersihkan reruntuhan bangunan Masjid At Taqorub di Kecamatan Trienggading, Senin (12/12).
Panglima TNI melihat dan mengetahui langsung secara dekat prajuritnya yang sedang mengebut pelaksanaan pembersihan puing-puing bangunan dilapangan.
“Segera adakan pembersihan, agar tepat-tempat lain dapat segera dibangun. Saya kerahkan prajurit TNI beserta alat beratnya bekerja dengan masyarakat yang ada untuk membersihkan puing- puing yang ada termasuk masjid ini,” kata Gatot Nurmantyo.
Dalam kesempatan itu. Panglima TNI menyampaikan bahwa sebelum tanggap darurat selesai, semua tempat sudah bersih dan dapat dilakukan pembangunan kembali sehingga kesan terdampak gempa sudah tidak ada lagi.
“Sebelum tangap darurat selesai, semua tempat harus sudah bersih dan dapat dilakukan pembangunan kembali sehingga kesan terdampak gempa sudah tidak aada lagi,” terang Panglima TNI.
Dihari ke tiga pelaksanaa rekontruksi dan rehabilitasi pasca gempa Pidie Jaya, Satgas TNI berkerja cepat terus melakukan pembersihan puing reruntuhan bangunan, tidak hannya bangunan masjid atau sarana ibadah saja tetapi juga bangunan ruko dan rumah warga korban gempa.
Pembersihan puing bangunan dilakukan secara cepat ini dimaksudkan untuk mengilangkan trauma psikologis masyarakat dan kesan terdampak atas kejadian gempa bumi yang terjadi beberapa waktu lalu dan bangsa Indonesia akan terus bangkit.
Untuk selanjutnya Panglima TNI dan Pangdam IM beserta rombongan melanjutkan meninjau Satgas TNI yang sedang bekerja membersihkan puing-puing ke beberapa lokasi termasuk di Masjid Kuba, Kecamatan Meurud, dan Pondok Pesantren Mudi Mesra kec. Samalanga Kab. Bireuen. [Randi/rel]
