Sultan Iskandar Muda, Bandara halal terbaik Dunia

Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda (SIM) yang terletak di Aceh Besar. (Detik)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Bandar Udara Internasional Sultan Iskandar Muda di Aceh dinobatkan sebagai pemenang kategori Bandara Halal Terbaik Dunia dalam Penghargaan Wisata Halal Dunia (World Halal Tourism) 2016. Presiden Direktur PT Angkasa Pura II (Persero) Muhammad Awaluddin mengatakan keberhasilan bandara yang dikelola perusahaannya itu tidak lepas dari peran pengguna Internet yang ikut berpartisipasi dalam memilih pemenang.

“Sebanyak 1,89 juta pemilih dari 116 negara ikut menentukan pemenang dalam 16 kategori World Halal Tourism Awards ini,” kata Awaluddin dalam keterangan pers, kemarin.

Terminal penumpang baru Bandara Internasional Sultan Iskandar Muda mulai beroperasi setelah diresmikan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono pada 2010. Dalam kondisi normal, lapangan udara tersebut melayani penerbangan maskapai berjadwal dengan jumlah keberangkatan-kedatangan 18 penerbangan domestik dan 4 penerbangan internasional.

Dengan diraihnya penghargaan ini, kata Awaluddin, Angkasa Pura II mendukung pemerintah mengembangkan Aceh sebagai destinasi wisata halal bagi wisatawan mancanegara ataupun domestik. “Terlebih industri pariwisata halal sedang menjadi tren.”

Untuk meningkatkan standar pelayanan menjadi berkelas internasional, PT Angkasa Pura I (Persero) meluncurkan layanan very important person (VIP) di Bandara El Tari Kupang.

Kepala Bandara El Tari, Wahyudi, mengatakan layanan VIP berupa ruang tunggu (lounge) ini ditujukan untuk memberi kenyamanan kepada penumpang. Selain itu, bisa dimanfaatkan untuk pertemuan bisnis guna mendukung perkembangan ekonomi di daerah setempat.

Selama ini, kata dia, layanan VIP di Bandara El Tari dikelola pemerintah daerah, yang diutamakan bagi para pejabat publik. “Lounge Concordia ini bisa dimanfaatkan berbagai kalangan dan dilengkapi fasilitas lebih unggul.” Keberadaan lounge ini, ujar dia, merupakan upaya agar El Tari bisa setara dengan Ngurah Rai di Denpasar dan Juanda di Surabaya. [Antara]

Related posts