IHSG ditutup melesat ke level 5.296, tertinggi sepanjang sejarah Indonesia

IHSG Berakhir Kokoh di Level 5.567
Ilustrasi IHSG.

Jakarta (KANALACEH.COM) – Otoritas Pasar Modal Indonesia secara resmi menutup perdagangan tahun 2016, di mana Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) ditutup di level 5.296,711 atau menguat 15,32 persen. Pada penutupan perdagangan 2015, IHSG berada di level 4.593,008.

Direktur Utama Bursa Efek Indonesia (BEI), Tito Sulistio mengatakan, pencapaian ini merupakan penutupan tertinggi sepanjang sejarah Indonesia. Semua Indikator perdagangan, volume, dan nilai, frekuensi transaksi termasuk kapitalisasi pasar meningkat signifikan dan mencapai nilai tertinggi di sepanjang sejarah pasar modal Indonesia.

“Angka ini merupakan pencapaian tertinggi ke-5 di pasar modal dunia, tertinggi kedua di bursa-bursa di Asia Pasifik. Di mana rata-rata volume transaksi harian meningkat signifikan lebih dari 30 persen dari tahun 2015 menjadi 7,8 miliar lembar pada tahun ini,” kata Tito di kantornya, Jakarta, Jumat (30/12).

Dia menjelaskan, pertumbuhan perdagangan Indonesia di tahun 2016 mencapai Rp 668 triliun, meningkat dari tahun 2015 yang mencapai Rp 473 triliun. Ini berasal dari IPO, permintaan Right Issue, Warrants, Surat Utang Negara, dan Surat Utang Korporasi.

Menurutnya, sebagian besar nilai perdagangan tersebut digunakan oleh emiten untuk permodalan usaha. Jumlah ini selalu meningkat dari tahun ke tahun dan kami berharap di tahun depan bisa lebih meningkat.

“Semua pencapaian ini refleksi para investor terhadap potensi pertumbuhan ekonomi Indonesia. Dan kepercayaan terhadap kebijakan-kebijakan pemerintah di tahun yang akan datang,” imbuhnya. [Merdeka]

Related posts