ATM BRI di Tapaktuan hampir dibobol, polisi buru pelaku

Ilustrasi pembobolan mesin ATM
Ilustrasi pembobolan mesin ATM

Tapaktuan (KANALACEH.COM) – Polres Aceh Selatan melacak dan memburu pelaku yang berencana ingin membobol mesin anjungan tunai mandiri (ATM) BRI Unit Kota Tapaktuan, Selasa (3/1).

Kapolres Aceh Selatan AKBP Achmadi SIK melalui Kapolsek Kota Tapaktuan, AKP Mustafa di Tapaktuan menyatakan, meskipun pelaku tidak berhasil menguras uang dalam ATM tapi akibat perbuatannya sekitar pukul 05.00 WIB tersebut mengakibatkan bagian luar mesin tersebut mengalami kerusakan.

Ia menyatakan untuk memburu tersangka yang mencoba membotol mesin ATM tersebut pihaknya telah memeriksa kamera pemantau (CCTV).

Selain itu, upaya pelacakan tersangka juga dilakukan dengan cara membuka kepemilikan satu unit sepeda motor BL 4359 ER yang ditinggal oleh pelaku di lokasi kejadian.

“Hasil pemeriksaan CCTV aksi tersebut dilakukan oleh tersangka tunggal dengan memakai helm dan jaket. Namun saat melarikan diri karena telah ketahuan penjaga bank, tersangka meninggalkan satu unit sepeda motor merek Honda Revo BL 4359 ER,” kata Mustafa.

Karena nomor polisi sepeda motor tersebut berasal dari Kabupaten Aceh Barat, pihaknya telah berkoordinasi dengan jajaran Polres Aceh Barat untuk membuka data kepemilikan kendaraan tersebut.

“Permintaan kita untuk membuka data kepemilikan kendaraan tersebut telah ditindaklanjuti pihak Polres Aceh Barat. Namun sejauh ini hasilnya belum disampaikan karena masih dalam proses penyelidikan untuk memastikan keabsahan dan kevalidan pemilik kendaraan dimaksud,” ungkapnya.

Mustafa menjelaskan, karena aksinya cepat diketahui oleh penjaga bank, akhirnya pelaku tidak berhasil menguras uang.

Namun dalam aksinya pelaku sudah sempat mencongkel penutup mesin ATM bagian bawah yang diperkirakan tempat uang berada.

Upaya pembobolan mesin ATM BRI Unit Kota Tapaktuan ini pertama kali terungkap saat penjaga bank plat merah tersebut bernama M Yusuf terbangun ketika mendengar suara sedang dicongkel sesuatu oleh seseorang dari dalam bilik ATM yang berada di bagian depan kantor Bank BRI atau persisnya di pinggir Jalan Merdeka, Kota Tapaktuan tersebut.

Untuk memastikan suara mencurigakan tersebut, kemudian M Yusuf mengecek melalui kamera pemantau CCTV dari dalam ruangan bank.

Ternyata benar saja, di dalam bilik mesin ATM itu, dia melihat seseorang sedang berupaya mencongkel mesin ATM.

“Sebelumnya dia sempat mengira orang yang berada dalam bilik mesin ATM itu sedang menarik uang. Namun, karena mendengar suara seperti ada yang sedang dicongkel sesuatu kemudian dia menaruh perasaan curiga. Setelah dilihat dari CCTV benar bahwa ada seseorang yang sedang berupaya membobol mesin ATM,” kata Mustafa mengutip keterangan M Yusuf.

Untuk menghentikan aksi pelaku, sambung Mustafa, kemudian M Yusuf keluar. Saat M Yusuf sudah berada di depan kantor Bank BRI, lanjut Mustafa, dia melihat dari jauh ada seseorang pria menggunakan helm dan jeket sedang berlari ke arah Kantor PWI.

Saat itu M Yusuf sempat berupaya mengejarnya namun pelaku dengan sigap terus menghilang.

Menurutnya, mengingat kondisi masih gelap dan takut karena ia sendiri akhirnya M Yusuf menghentikan upaya pengejaran sehingga membuat pelaku leluasa kabur.

“Saat itu M Yusuf sempat melihat pelaku melarikan diri ke arah gang rumah makan Soni lalu menghilang di kegelapan malam,” ujarnya. [Antara]

Related posts