Bener Meriah (KANALACEH.COM) – Plt Gubernur Aceh Seodarmo mengajak seluruh jajaran TNI untuk memberikan rasa aman kepada masyarakat pada saat pelaksanaan Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Aceh agar masyarakat tidak takut untuk datang ke TPS dan memberikan hak suara serta memilih calon kepala daerah sesuai dengan hati nurani.
Hal tersebut disampaikan Soedarmo saat memberikan arahan pada acara Apel Dansat Kodam Iskandar Muda dalam rangka kesiapan menghadapi Pilkada tahun 2017 di Batalyon Infanteri 114/SM, Rembele, Bener Meriah, Jumat (13/1).
“Kita semua berharap tidak ada lagi intimidasi, teror maupun tekanan dari salah satu pasangan calon maupun timsesnya yang mempengaruhi dan menggangu masyarakat yang akan menggunakan hak pilihnya pada Pilkada nanti,” kata Soedarmo.
“Mari kita terus menjaga stabilitas keamanan di aceh, khususnya dalam menyukseskan pilkada Aceh nanti,” tambahnya.
Seodarmo menjelaskan, Pelaksanaan Pilkada serentak akan berjalan sukses jika semua pihak baik dari unsur Pemerintah, aparat keamanan baik Polda maupun TNI, penyelenggara Pemilu dan semua pihak terkait lainya dapat menjalankan tugas sesuai dengan tupoksi masing masing.
Pemerintah Aceh kata Seodarmo baik ditingkat provinsi maupun kabupaten secara administrasi sudah mempersiapkan berbagai kebutuhan untuk penyelenggaan pilkada seperti dukungan anggaran untuk penyelenggara, menyiapkan desk pilkada, tim pemantau, monitoring dan evaluasi dan berbagai kebutuhan lainya.
“Kami berharap semua unsur yang terlibat dalam pemilukada dapat bersinergi dalam menjalankan tugas dilapangan,” kata Seodarmo.
KIP sebagai penyelenggara Pemilu, kata Soedarmo, mempunyai tugas untuk menyukseskan Pilkada di Aceh. Selain itu, Panwaslih juga memiliki tugas untuk melakukan pengawasan terhadap pelanggaran-pelanggaran yang dilakukan oleh masing-masing pasangan calon termausk pendukungnya.
Seodarmo juga menegaskan, pilkada akan sukses apabila Aparatul Sipil Negara tidak terlibat dalam politik praktis baik mulai dari tahap awal sampai tahap palaksanaan Pilkada.
“Saya masih sering mendapat informasi adanya pegawai negeri sipil mulai dari kepala dinas sampai tingkat kepala desa yang melakukan tindakan atau kegiatan yang mengarah kepada ketidaknetralan,” ujar Soedarmo seraya berharap agar TNI membantu panwaslih dengan melaporkan Aparatur Sipil Negara yang tidak netral.
Pada kesempatan tersebut, Seodarmo mengajak semua pihak untuk meningkatkan koordinasi dan kerjasama yang baik serta menjaga kekompakan antara Pemerintah dan Forkopimda baik ditingkat provinsi maupun kabupaten/kota.
“Kesuksesan Pilkada mungkin tidak bisa terwujud kalau solidaritas antara kita berasama tidak ada, jika unsur ini solid maka semua persoalan apapun pasti bisa diselesaikan dengan baik,” ujarnya.
Soedarmo juga mengapresiasi Polda dan Kodam beserta jajarannya yang dapat menyelesaikan dengan cepat berbagai persoalan di beberapa daerah yang mengarah kepada konflik
Seodarmo berharap kondisi tersebut dapat terus dijaga dan ditingkatkan. “Kewaspadaan dari temen-teman semua tetap kita harapkan, seluruh masalah yang dapat mempengaruhi kesuksesan pkada harus segera diselesaikan,” tegas Soedarmo.
Apel tersebut turut dihadiri Pangdam Iskandar Muda, Mayjen TNI Tatang Sulaiman, Wakapolda Aceh, Brigjen Pol, Bambang Soetjahyo, Plt Bupati Aceh Tengah, Al Hudri, Plt Bupati Bener Meriah, Hasanuddin Darjo. [Aidil/rel]
