Pertama kali, Kodim 0101/BS panen padi Gogo dan kedelai di bekas ladang ganja

Pertama kali, Kodim 0101/BS panen padi Gogo dan kedelai di bekas ladang ganja
Dandim 0101/BS, Letkol Inf Mahesa Fitriadi. (Kanal Aceh/Randi)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Sekitar 49 hektare bekas ladang ganja yang berada di Desa Lambada, Aceh Besar, kini berubah fungsi menjadi area sawah yang ditumbuhi berbagai macam tanaman seperti padi dan kedelai.

Tanaman tersebut akan dipanen dan dijadwalkan berlangsung pada Minggu (2/4) mendatang. Dandim 0101/BS, Letkol Inf Mahesa Fitriadi mengatakan, pengalihan fungsi ladang ganja ke lahan produktif persawahan hingga panen ini baru pertama kalinya dilakukan.

“Lahan tersebut dulunya ialah ladang ganja kemudian dengan adanya program cetak sawah dan berubah menjadi sawah,” katanya kepada wartawan di Mapolresta Banda Aceh usai memusnahkan ganja, Jumat (31/3).

Kata dia, dari 49 hektare tersebut, setengahnya ditanami padi gogo dan sisanya ditanam kacang keledai. Menurutnya, masyarakat setempat hampir 80 persen sudah beralih menjadi petani padi dan mendukung program tersebut.

“Mereka juga sudah berkomitmen ingin jadi petani dan meninggalkan menanam ganja,” ujarnya.

Pemerintah setempat, kata dia, juga sangat merespon positif kegiatan tersebut, bahkan pemerintah Aceh Besar turut membantu memberikan bibit dan mesin air.

Namun, lanjut Dandim, ada beberapa kendala yang harus perlu dibantu seperti pembuatan irigasi dilokasi tersebut. “Kita sudah usulkan pembuatan irigasi,” katanya.

Tambahnya, ia juga tidak bisa memastikan berapa banyak padi gogo yang akan dipanen nantinya. [Randi]

Related posts