Langsa (KANALACEH.COM) – Kurang maksimalnya pelayanan PT PLN Area Langsa membuat warga setempat marah. Pasalnya listrik sering mati dan hidup saat jelang salat Maghrib dan Isya.
Dikhawatirkan, selain tarikan listrik tinggi, bola lampu bisa putus dan sejumlah alat eletronik di rumah pun rentan rusak.
“Sering kali di sini listrik PLN mati hidup mati hidup terus,” cetus Zakaria, seorang pengusaha warung kopi di Langsa kepada Kanalaceh.com, Minggu (2/4) malam.
“Baru beberapa hari lalu mati, sekarang juga gitu. Kalau begini terus, bisa-bisa bola lampu pada putus, komputer, tv, kulkas, dan alat lainnya bisa cepat rusak, apasih maunya PLN Langsa ini,” tutur Zakaria geram.
Seperti juga dikatakan Yusniar salah seorang siswi yang masih duduk di bangku sekolah. Kondisi ini membuat dirinya sering kecewa, apalagi saat mengerjakan tugas sekolah sehingga dirinya menganggap PT PLN kurang maksimal dalam memberikan pelayanan kepada masyarakat.
“Waktu itu saya lagi ngerjain tugas tiba-tiba lampu mati, jadi hilang semua tugas yang diketik. Lama-lama komputer saya juga bisa cepat rusak, apa PLN Area Langsa mau bertanggungjawab?” tukas Yusniar.
Hal senada juga dikatakan Arifrahman, seorang pedagang jajanan dan minuman, menjelaskan dimana pemadaman listrik tiba-tiba tanpa pemberitahuan lebih dahulu merupakan keputusan sepihak.
“Kami minta pihak PT PLN Area Langsa bertanggung jawab terhadap pelayanannya. Jangan tahunya PLN ini terlambat bayar sikit, sibuk ancam mau putuskan meteran, pas kayak gini bagimana pertanggungjawabannya ke masyarakat,” kata Arifrahman. [Erza]
