Meureudu (KANALACEH.COM) – Program yang dibuat Pemerintah Kabupaten Pidie Jaya yang menganggarkan dana sekitar sebesar Rp600 juta lebih untuk ternak sapi, diminta agar penyalurannya dilakukan secara transparan.
Hal ini disampaikan mahasiswa Akademi Komunitas Negeri (AKN) Pidie Jaya Prodi Peternakan, Musriadi dalam siaran persnya kepada Kanalaceh.com, Senin (17/4). “Pemkab harus benar-benar transparan,” tegasnya.
Pihaknya mengaku akan mengawal proses penyaluran sapi tersebut, sebab dikhawatirkan penerima penyaluran ternak sapi tidak tepat sasaran. “Jangan sampai dikasih ke orang yang pergi laut, pengusaha, dan pedagang,” ujar Musriadi.
Dia menyampaikan, kalau bisa nantinya nama-nama penerima bantuan itu ditempelkan di papan. “Kalau tepat sasaran, pasti bantuan itu dijaga dan diperlihara dengan baik oleh pihak peneerima, sehingga tidak terjadinya hal-hal yang tidak diinginkan,” kata Musriadi.
Dia menambahkan, pihak Dinas Perkebunan, Kehutanan dan Peternakan Pidie Jaya juga harus memperhatikan mahasiswa AKN yang Prodi Peternakan.
“Pemkab harus memikirkan juga tentang nasib mahasiswa AKN, minimal mahasiswa jurusan peternakan. Prioritaskan sedikit untuk program selanjutnya,” ungkap Musriadi. [Rajali Samidan]
