Lalat serbu pemukiman warga di Langsa

Lalat serbu pemukiman warga di Langsa
Ilustrasi. (metrobali)

Langsa (KANALACEH.COM) – Warga Desa Pondok Kemuning Langsa Lama resah dan akan melakukan aksi keras untuk menutup kegiatan kandang ayam potong yang berada dilokasi setempat. Pasalnya ribuan lalat menyerbu permukiman mereka yang sudah bertahun-tahun.

Seperti dikatakan Yusuf salah seorang Kadus Desa Pondok Kemuning Kecamatan Langsa Lama, kepada kanalaceh.com, Sabtu (13/5) menjelaskan, dimana ratusan kepala keluarga dilokasi itu sudah gak tahan lagi dengan serbuan ribuan lalat akibat keberadaan kegiatan kandang ayam potong tersebut.

Salah seorang warga setempat, Dawer Iriaman mengungkapkan, akibat bau kotoran ayam yang menyengat sehingga mengundang ribuan lalat. Tak hanya dikandang ayam, kemudian  lalat-lalat tersebut juga menyerbu pemukiman dan yang terparah diserang lalat tersebut dusun pendidikan, dusun rahayu dan dusun lestari yang berpenduduk ratusan KK.

“Kondisi ini membuat warga marah, kami sudah sepakat sepulang Geusyik (Kades) Ardiansyah dari Jakarta, kami ratusan kepala keluaraga warga pondok kemuning akan menggelar aksi demo yang tak bisa ditawar lagi dan menuntut kegiatan kandang peternakan ayam digampong itu harus ditutup,”

“Kami sudah lebih lima tahun diserbu lalat dan mencium bau tidak sedap dari peternakan ayam potong milik Imum cik Dollah, Rizki, Samsoni, Wariman dan milik keluarga Hari. Kami meminta peternakan ayam potong itu segera ditutup saja, karena sudah mengganggu kehidupan masyarakat disini,” tegas warga tersebut.

Karena sudah berulang kali dilakukan pertemuan antara pengusaha pemilik kandang ayam potong dengan warga setempat, namun hasil pertemuan dari sejumlah musyawarah yang telah membuahkan solusi tidak sepenuhnya dijalani oleh para pengusaha pemilik kandang ayam potong tersebut. Sehingga bau tak sedap dan ribuan lalat menyerbu pemukiman tidak dapat teratasi.

“Bukan maksud kami mematikan usaha para pemilik dan tidak toleran, namun sudah sangat meresahkan kami sebagai warga setempat, jadi tidak ada jalan keluar kecuali menutup semua kegiatan pertenakan kandang ayam potong disini. Ujarnya. [Erza]

Related posts