Blangkejeren (KANALACEH.COM) – Perhatian masyarakat dan anggota Satgas TMMD 99 Kodim 0113/Gayo Lues sempat tertuju pada tahap pengangkatan dan pemasangan gelagar besi jembatan yang sedang dikerjakan. Sepanjang 12 meter, 4 batang penopang diangkat menggunakan alat berat.
Hal ini dilakukan untuk memudahkan peletakan karena posisi pondasi cukup tinggi dan arus sungai cukup deras memaksa koordinator lapangan mengerahkan satu unit alat berat eskavator.
“Kamis malam terjadi hujan cukup deras, arus sungai menjadi deras pula di Jumat pagi. Karena posisi pondasi tinggi dan jalan licin maka kami gunakan beko,” ucap Kapten Inf Darno di lokasi pembuatan jembatan sungai Uer-Uer.
“Upaya kami agar pekerjaan tidak terhambat, kalau jembatan ini selesai maka akan memudahkan akses ke dalam,” tambahnya.
Sejauh ini pekerjaan yang ditargetkan sebelum tanggal 2 Agustus 2017 selesai telah memasuki 39%. Pondasi kedua sisi telah selesai, gelagar besi sudah naik dan Sabtu (15/7) Satgas melanjutkan pengecoran.
Didampingi Danramil 04/Kutepanyang Kapten Inf Santoso, Dansatgas memberikan motivasi agar prajurit dan masyarakat yang bekerja di lokasi pembangunan jembatan tetap semangat.
Di lokasi lainnya, nampak pembuatan gorong- gorong dan pos kamling masih dikerjakan anggota Satgas bersama masyarakat. [Aidil/rel]
