Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Kebakaran hutan dan lahan gambut masih terjadi di enam desa, Kabupaten Aceh Barat karena petugas belum berhasil menjinakkan api.
“Lokasi belum dapat kita padamkan, dan yang masih ditangani ada tiga kecamatan,” ucap Kepala Badan Penanggulangan Bencana Aceh, Yusmadi dikutip dari Antara, Kamis (3/8).
Dia merinci lokasi hutan dan lahan yang terbakar seperti di Kecamatan Meureubo di Desa Ujong Tanoh Darat dan Peunanga Cut Ujong.
Lalu di Kecamatan Johan Pahlawan atau tepat wilayahnya berbatasan perairan laut Samudera Hindia ada di Desa Suak Raya, Suak Nie, dan Ieuhan.
Kebakaran juga terjadi di Desa Simpang Peut, Kecamatan Kaway Enam Belas atau berada di tengah kawasan hutan gambut di Aceh Barat.
“Kita mengandalkan operasi pemadaman melalui udara water bombing (bom air) menggunakan heli Bell dengan registrasi PK-DAS,” terangnya.
Tercatat peristiwa kebakaran hutan dan lahan di Aceh Barat, telah menghanguskan sekitar 222 hektare lebih selama periode bulan Juli tahun ini.
Sebanyak 241 warga menjadi korban oleh karena menderita infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) dengan terpaksa menghirup udara bercampur kabut asap dari kebakaran gambut.
“Ya, tim darat juga kita berdayakan. Satgas (satuan tugas) pemadaman di darat tetap melakukan operasi pemadaman terutama bagi kawasan yang masih bisa dijangkau,” tutur Yusmadi.
Gubernur Aceh Irwandi Yusuf pada Ahad (30/7) mengaku telah memantau perkembangan penanganan kebakaran hutan dan lahan di lahan gambut di wilayah Aceh Barat menggunakan pesawat pribadi.
“Pantauan saya dari udara, di sini masih ada asap tapi sedikit. Yang terbakar lahan gambut, karena ada pembakaran,” katanya.
Dia memantau perkembangan penanganan kebakaran dengan mempiloti pesawat pribadi, seperti sebelum mendarat di Bandara Cut Nyak Dhien, Kabupaten Nagan Raya, Aceh.
Irwandi meminta penegak hukum menangkap dan menghukum pelaku pembakar lahan yang menyebabkan terjadi bencana kebakaran hutan dan lahan di wilayah setempat.
“Kepolisian harus mengungkap ini, menindak tegas pelakunya agar jangan terulang lagi, jangan ada lagi orang-orang mencoba membakar lahan. Saya tidak percaya api terpantik dengan sendirinya, yang jelas ada pembakaran,” jelas dia.[]
