Perempuan ini berikan ASI ke Ayahnya sendiri

Okezone.com

(KANALACEH.COM) – Bakti anak kepada orangtuanya bisa dengan bentuk apapun. Begitu juga yang dilakukan perempuan asal Rugby, Warwickshire, Inggris. Adalah Jill Turner, dirinya nekat memberikan ASI untuk ayahnya sendiri.

Aneh. Mungkin itu yang terbesit di pikiran Anda. Namun, alasan yang melatarbelakangi Jill melakukan hal tersebut patut diacungi jempol. Pasalnya, pemberian ASI ke ayahnya itu dengan tujuan menyembuhkan kanker usus yang diderita Fred Whitelaw, yang tak lain adalah ayah Jill.

Jill berani melakukan hal tersebut setelah dirinya membaca artikel kesehatan yang menyatakan ASI mampu membunuh sel-sel kanker di tubuh manusia. Jill sendiri belum lama ini melahirkan seorang anak bernama Llewyn, sehingga perempuan berusia 30 tahun itu cukup memiliki ASI untuk pasokan bagi ayahnya. Biasanya ASI yang diberikan Jill dicampurkan ke kopi pagi hari Fred.

Dilansir dari laman Okezone.com, Jill menjelaskan, tindakannya tersebut semata-mata untuk menyelamatkan kehidupan ayahnya. “Saya sangat terpukul dengan diagnosis ayah saya, saya ingin membantu dengan cara apapun dan saat itulah saya mulai memberinya ASI saya,” ujar Jill.

Selain sebagai pengobatan kanker usus yang diderita ayahnya, Jill juga memberikan ASI untuk menembuhkan penyakit eksim suaminya. Tak berhenti di situ, ASI Jill pun pernah dipakai untuk menyembuhkan masalah mata yang pernah dialami anaknya, Llewyn.

Sementara itu, kembali ke pemberian ASI ke ayah Jill, keluarga awalnya mengaku itu adalah tindakan yang salah. Namun, dengan penjelasan Jill dan artikel kesehatan yang dia pegang, akhirnya keluarga pun setuju.

Begitu juga dengan Fred yang menyatakan tidak keberatan untuk mencoba pengobatan ASI tersebut. “Awalnya saya ragu dengan ide tersebut, namun saya beranikan diri dengan mencampurkan ASI Jill ke kopi saya,” ungkap Fred.

Bicara mengenai kanker usus yang diderita Fred, pria 64 tahun itu pertama kali didiagnosis kanker usus pada 2015. Setelah diagnosa keluar, September 2016 Fred menjalani operasi, namun tidak semua sel kankernya hancur. Sehingga dirinya tetap harus waspada akan risiko kambuh.

Kemoterapi pun dilakukan Fred. Tapi, upaya penyembuhan tersebut dinilai kurang maksimal untuk menyembuhkan Fred dari kanker. Menurut Jill seorang ilmuwan menemukan kalau protein dalam ASI membantu membunuh sel-sel kanker tanpa merusak sel lainnya. Makanya, sejak saat itu Jill menyarankan ayahnya untuk mengonsumsi ASI-nya sendiri.

Sementara itu, terkait dengan penelitian mengenai ASI, dijelaskan pada penelitian yang dilakukan University of Gothenburg dan Lund University tahun 2010. Hasil penelitian tersebut menunjukkan kalau senyawa dalam ASI mampu membunuh sel-sel kanker tanpa merusak sel lainnya.

Menurut Science Daily, substansi yang biasa disebut HAMLET (Human Alpha-lactalbumin Made LEthal to Tumour cells) banyak ditemukan dalam ASI. Pada penelitian ini pasien kanker kandung kemih memanfaatkan ASI untuk pengobatan dan sel-sel kanker mati ditemukan dalam urine.

Meski demikian Caroline Geraghty, perawat senior ‘humas’ Cancer Research UK mengatakan kalau sampai saat ini belum ada bukti kalau meminum ASI dapat mengobati kanker usus. []

Related posts