Lhokseumawe (KANALACEH.COM) – Para petani di Gampong Cot Trieng, Kecamatan Muara Satu, Kota Lhokseumawe terpaksa panen padi dini (belum waktunya masa panen) karena sawah terendam banjir.
Petani Gampong Cot Trieng, Firdaus mengatakan panen padi dini dilakukan karena sawah terendam banjir akibat meluapnya debit sungai karena hujan yang terus mengguyur wilayah itu.
“Akibatnya, padi membusuk dan tidak laku dijual,” kata Ahmad kepada Kanalaceh.com, Minggu (3/12). Ia pun berharap kepada Pemerintah untuk memperhatikan nasib petani.
Panen padi itu juga dibantu oleh para personel Polsek Muara Satu jajaran Polres Lhokseumawe. Kapolsek Muara Satu Iptu Ahmad Yani mengatakan, sawah masyarakat terendam banjir air kiriman dari Kecamatan Kuta Makmur dan Nisam sehingga sungai meluap dengan ketinggian lebih kurang 6 mete dari ke dalaman sungai.
“Selain merendam sawah, ada 7 rumah terdampak banjir di Desa Cot Trieng tersebut,” ujar Ahmad Yani.
Dia mengimbau kepada masyarakat agar tetap waspada dan lebih berhati-hati serta melarang anak-anaknya untuk tidak bermain di sungai.
“Selain itu amankan harta benda masing-masing sehingga kesempatan orang lain berbuat jahat tidak ada,” imbuhnya. [Rajali Samidan]