13 tahun tsunami, ada pameran Foto bertemakan Aceh Today

13 tahun tsunami, ada pameran Foto bertemakan Aceh Today

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Mengenang 13 tahun gempa dan tsunami Aceh, sekelompok pemuda dari lintas komunitas dan profesi berinisiatif mengadakan pameran foto bersama yang akan berlangsung mulai 20 Desember hingga 26 Desember 2017 di Museum Tsunami Aceh, Banda Aceh.

 

Pameran foto yang mengusung tema “Aceh Today” memamerkan sebanyak 200 frame foto tentang alam, manusia, budaya serta potensi pariwisata Aceh sebagai bahan pokok membangun Aceh dari masa lalu, masa kini dan masa yang akan datang.

Foto-foto tersebut merupakan hasil dari fotografer atau pencinta foto di Aceh yang telah mengirimkan hasil karyanya kepada panitia pameran.

Dalam kegiatan ini panitia menghadirkan enam orang kurator yang menyeleksi foto di setiap masing-masing kategori, Arbain Rambey (Fotografer senior Kompas), Marisa Tanjung Sari (Citilink Magazine), Hotli Simanjuntak (Fotografer EPA), Zulfan Monika (Nature Fotografer), Juliansyah Adji, dan Davi Abdullah (Pilot Drone & Film maker).

Koordinator penyeleggara pameran, Hasbi Azhar, mengatakan dengan mengambil tema Aceh Today, diharapkan foto-foto yang ditampilkan mampu memberi gambaran Aceh hari ini. Sekaligus sebagai bahan intropeksi untuk membangun Aceh di masa yang akan datang.

“Pameran foto Aceh Today kita tampilkan sebagai cermin yang akan memantulkan kembali secuil perjalanan Aceh dari masa lalu ke masa kini dengan harapan sebagai tangga yang kuat untuk mendaki masa depan yang penuh harapan,” ujar Hasbi.

Pameran Aceh Today juga bertujuan sebagai untuk menyampaikan pesan melalui visual (gambar) sebagai medium komunikasi yang fulgar dan jujur. Karena foto mewakili ribuan kata yang tak mampu diungkapkan lewat lisan. Pameran foto ini nantinya juga akan dibuka langsung oleh Wakil Gubernur Aceh, Nova Iriansyah.

Sementara itu, salah seorang peserta pameran foto Aceh Today Ardiyanti, mengaku senang berkesmpatan ikut dalam ajang pameran foto tersebut dapat mempromosikan Aceh melalui hobinya.

“Aceh itu memiliki kebudayaan, sejarah dan wisata alamnya yang kaya. Gimana ya pokoknya bagus deh Aceh itu. Kita harus mengeskpolrenya agar senusantara bisa tahu,” katanya.

Ardiyanti merupakan salah seorang peserta yang mengirimkan foto budaya. Foto hasil jepretannya tentang para penari drama kolosal Laksamana Keumalahayati.

“Saya kirim foto waktu penari drama kolosal di Blang Padang kemarin, saya memang hobi foto selain budaya juga suka banget foto sunset dan sunrise,” ungkapnya.

Selain pameran foto, juga akan digeler beberapa envent lain yang sejalan dengan tema pameran tersebut seperti, mini workshop on the spot, diskusi foto, pementasan open stage Museum Tsunami, penampilan seni. [Aidil/rel]

Related posts