Sigli (KANALACEH.COM) – Pengurus Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Partai Gerindra Kabupaten Pidie mendesak Dewan Pembina Partai Gerindra, Prabowo Subianto, mencopot Ketua DPD Partai Gerindra Aceh T.A Khalid.
Pasalnya, pengurus Gerindra Pidie menilai T.A Khalid selalu gagal dalam membangun komunikasi politik. Pengurus menilai selama ini di bawah kepemimpinan T.A Khalid Partai Gerindra Aceh jalan di tempat dan otoriter.
Peryataan sikap tersebut langsung dibacakan oleh Wakil Ketua 1 DPC Partai Gerindra Kabupaten Pidie Mukhtar Rodi, dalam konfrensi pers di Horas Coffee, Kota Sigli, Senin (8/1).
“Kami pengurus DPC Partai Gerindra Kabupaten Pidie mengancam tindakan-tindakan sepihak yang dilakukan oleh DPD Gerindra Aceh dengan oknum pengurus DPC Gerindra Pidie tentang pergantian ketua dan pengurus DPC Partai Gerindra Kabupaten Pidie,” katanya.
Dikatakannya, selama ini Partai Gerindra Pidie di bawah pimpinan Isa A5 sudah membawa partai Gerindra tersebut berafiliasi dengan Partai Aceh (PA) Pidie, sehingga partai tersebut meraih kursi di DPRK Pidie sebanyak 4 kursi.
Menurut Mukhtar, ketua dan pengurus baru DPC Gerindra Pidie yang ditunjuk oleh Ketua DPD Gerindra Aceh bukan kader Gerindra. Bahkan belum memiliki kontribusi apapun terhadap perjalanan Partai Gerindra di Kabupaten Pidie.
“Apabila pergantian itu dilakukan maka terjadi ketimpangan politik ke depan antara Partai Gerindra dengan Partai Aceh di kabupaten tersebut, khususnya untuk Pemilu 2019 yang akan datang,” jelasnya.
Mukhtar menilai pergantian tersebut bukan untuk membesarkan Partai Gerindra, melainkan sarat dengan kepentingan pribadi dan juga untuk menghancurkan partai tersebut.
“Kami dari pengurus Gerindra Kabupaten Pidie juga memprotes terhadap Sekretaris Partai Gerindra Kabupaten Pidie yang tidak ada di daerah dan malah tinggal di Kota Banda Aceh yang jaraknya ratusan kilo meter serta tidak pernah masuk kantor,” kata dia.
Mukhtar Rodi mengharapkan perhatian secara khusus dari Prabowo yang juga Ketua Umum Dewan Pimpinan Pusat (DPP) untuk dapat membatalkan draf usulan pengurus DPC Partai Gerindra Kabupaten Pidie.
“Kami juga siap memberikan kesaksian kepada DPP Gerindra terhadap calon ketua dan pengurus yang dibusulkan tersebut,” jelas Mukhtar. [Rajali Samidan]
