Ada puluhan artis lain masuk jaringan prostitusi online

Jakarta (KANALACEH.COM) – Penyidik Kepolisian Daerah Jawa Timur terus mendalami dugaan praktik prostitusi online dengan ‘dagangan’ wanita pemuas syahwat dari kalangan artis, pesinetron FTV berinisial VA dan dan model majalah dewasa berinisial AS.

Diduga, ada puluhan wanita pesohor Tanah Air lainnya yang diduga juga dijajakan sang muncikari secara online. 

Informasi diperoleh dari internal Kepolisian menyebutkan, data-data nama puluhan artis yang dijajakan kepada para pria hidung belang secara online itu diperoleh polisi dari isi percakapan telepon genggam milik orang-orang yang diamankan dalam kasus tersebut. 

Kepala Subdit Siber Reserse Kriminal Khusus Polda Jatim, Ajun Komisaris Besar Polisi Harissandi, menjelaskan, selain dari keterangan para saksi, penyidik juga mengorek data dari alat bukti yang dikantongi, termasuk dari telepon genggam yang digunakan untuk bertransaksi esek-esek. 

“Ini masih tahap pemeriksaan melalui percakapan handphone-nya,” kata Harissandi di Markas Polda Jatim seperti dilansir laman VIVA.co.id, Minggu (6/1).

Dia menegaskan bahwa sangat mungkin ada keterlibatan beberapa artis wanita lain dalam jaringan prostitusi online tersebut. Sayang, Harissandi tidak menjelaskan rinci soal itu. “Artis juga,” katanya. 

Sampai saat ini, VA dan AS masih berada di dalam gedung Subdit  Siber Ditreskrimsus Polda Jatim. Bersama satu muncikari dan dua orang dari manajemen, VA dan AS diamankan di salah satu hotel di Surabaya pada Sabtu siang, 5 Januari 2019. Mereka semua menjalani pemeriksaan dalam kasus prostitusi online. []

Related posts