Pertunjukan Seni Budaya Pakpak Digelar di Subulussalam

(Kanal Aceh/Satria)

Subulussalam (KANALACEH.COM) – Dalam rangka memeriahkan HUT RI yang ke 74, sanggar Perhembun Kumeke selenggarakan pegelaran Seni Budaya Pakpak, di Sanggar Kayuwara Penanggalan Barat, Kecamatan Penanggalan, Kota Subulussalam Sabtu malam (31/8).

Ketua Sanggar Perhembun Kumeke Wahyudi Bancin mengatakan, bahwa kegiatan kegiatan itu digelar dalam rangka memeriahkan HUT RI ke 74, sekaligus untuk melestarikan adat budaya Pakpak di Kota Subulussalam.

“Berikan kami masukan dan saran serta bimbingan, bagaimana agar seni dan budaya Pakpak ini bisa senantiasa terpelihara dan terlestarikan,” kata Wahyu.

Kegiatan itu terselenggara atas inisiatif bersama dan sifatnya gotong royong, sebagaimana yang pernah dilakukan di tahun-tahun sebelumnya.

Camat Kecamatan Penanggalan Ronnis Bancin mendukung penuh kegiatan itu. Untuk melestarikan adat dan budaya Pakpak terutama di Kecamatan setempat yang mayoritas dihuni suku Pakpak.

“Tidak ada salahnya nanti ditahun 2020, setiap desa dalam kecamatan Penanggalan ini memprogramkan dan membentuk sebuah sanggar disetiap desa, demi kelestarian adat dan budaya kita hingga ke anak cucu kita kelak,” kata Ronis

“Ini sebuah gagasan yang harus disambut baik oleh pemerintah kota Subulussalam, ini sebagai ciri khas kehidupan kita, ini adalah langkah awal kita untuk mempersatukan suku-suku dan nantinya suku-suku yang ada diharapkan mampu bangkit bersaing, bertanding untuk membawa nama baik kota Subulussalam,” kata Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Subulussalam Sairun.

Sairun berpesan, agar tidak segan-segan dalam menganggarkan dana untuk pelestarian adat dan budaya yang merupakan salah satu kekayaan Subulussalam ini.

Ia juga menyampaikan atas nama pemerintah, pihaknya siap mengucurkan anggaran untuk melestarikan adat dan budaya Pakpak. Sairun juga berjanji akan memberikan sejumlah dana untuk pembinaan, kepada sanggar Perhembun Kumeke yang menjadi penyelenggara kegiatan tersebut.

Kemudian, pergelaran seni budaya Pakpak malam itu diawali dengan pertunjukan teaterikal, puisi berbahasa Pakpak dan tari-tarian adat suku.

Amatan media kanalaceh.com, dilokasi acara itu juga, dihadiri oleh beberapa anggota DPRK. Terlihat juga acara tersebut ditonton oleh wisatawan asing asal Republik Ceko. [Satria Tumangger]

Related posts