Menyantap Sate Matang Aceh, Menag: Enak dan Unik

Menteri Agama saat menyantap sate di Bireuen. (ist)

Bireuen (KANALACEH.COM) – Usai melaksanakan seluruh kegiatannya di Aceh, Menteri Agama Jenderal TNI (Purn) Fachrul Razi menyempatkan diri untuk menikmati sate khas Aceh di Gurugok, Kecamatan Gandapura, Bireuen, Sabtu 22 Februari 2020 petang.

Ditemani para pejabat Kantor Wilayah Kementerian Agama Aceh dan Kankemenag Bireuen, Menag menikmati sate di rumah makan sate Apa Leh.

Ada beberapa jenis makanan yang dihidangkan untuk Menag di antaranya, sate, kuah soto, nasi, sop dan air mentimun.

Menag tampak mencicipi seluruh hidangan yang disajikan.  Usai makan, Menag memuji rasa sate yang telah disantapnya.

“Satenya enak, teksturnya lembut,” kata Fachrul Razi.

Selain itu, kata Menag, sate Aceh terbilang unik, selain disajikan dengan nasi, proses pembuatannya juga tergolong unik.

“Unik karena satenya dibakar banyak, sehingga tidak perlu menunggu lama satenya sudah matang,” kata Menag.

Di sela-sela kunjungannya ke Aceh, Fachrul Razi menyempatkan diri menikmati makanan khas Aceh yang menurutnya terbilang lezat.

Usai mendarat di Aceh kemarin, Menag tampak menikmati timphan, udang pepes atau disebut udeung payeh dan kari kambing. [Randi/rel]

Related posts