Kodim Abdya Donor Darah Bantu Ketersediaan Stok Darah di PMI

Para prajurit Kodim Abdya sedang melakukan donor darah ( jimi pratama/KanalAceh.com)

Blangpidie (KANALACEH.COM) – Kodim 0110 Aceh Barat Daya (Abdya) bantu stok darah untuk Palang Merah Indonesia (PMI). Donor darah ini dikarenakan warga semakin kurang donor darah akibat pandemi virus corona.

Dandim Abdya Letkol Czi M Ridha Has, mengatakan donor darah ini bertujuan untuk membantu mengatasi kekurangan stok darah akibat physical distancing pandemi corona.

“Tujuan kita membantu mengatasi kekurangan darah di PMI mengingat sebentar lagi akan memasuki bulan Ramadhan dan hari raya idhul fitri,” katanya.

Dikatakannya donor darah tersebut diikuti oleh ratusan prajurit kodim, kipan E Yonif 115/ML persit dan para relawan masyarakat.

” Kita tetap memperhatikan jarak dan para pendonor terlihat sangat antusias mulai dari proses pendaftaran hinggatahap transfusi darah,” sebutnya.

Hingga kegiatan ini berakhir dilakukan, PMI Abdya berhasil mengumpulkan sebanyak 100 kantong darah dari berbagai golongan. [Jimi Pratama]

 

Lihat postingan ini di Instagram

 

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Seorang petugas medis yang menangani pasien corona di Rumah Sakit Umum Zainal Abidin (RSUZA) Banda Aceh, di usir warga tempat tinggalnya. Pengusiran tenaga medis oleh warga, karena takut menyebarkan virus corona di wilayah itu. Sehingga, warga tidak mengizinkan tenaga medis itu untuk tinggal sementara di daerah tersebut. Ketua Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Aceh, Syafrizal Rahman membenarkan adanya seorang petugas medis yang diusir warga. Kata dia, petugas medis itu kesehariannya bekerja untuk merawat pasien Covid-19 di RSUZA. Namun, ia enggan menyebutkan warga daerah mana yang melakukan pengusiran itu. Baca: Peduli Tenaga Medis, Pelajar di Aceh Ciptakan Alat pelindung Diri “Benar ada beberapa tenaga medis yang melaporkan terutama mereka yang merawat pasien Covid-19 dan masih lajang, diminta untuk tidak pulang ke rumah (indekost),” kata Safrizal saat dikonfirmasi, Selasa (7/4). Menurut Safrizal, sejauh ini tenaga medis di Aceh belum ada yang positif corona saat dilakukan pengecekan lewat rapid test. Hanya saja, beberapa diantaranya ada yang memiliki gejala demam. Tapi tidak ada hubungannya dengan virus corona. selanjutnya baca di www.kanalaceh.com #bandaaceh #acehbesar #acehjaya #acehbarat #naganraya #abdya #acehselatan #subulussalam #acehsingkil #pidie #pidiejaya #bireuen #acehutara #lhokseumawe #acehtimur #langsa #acehtamiang #gayolues #acehtengah #benermeriah #sabang #pilu #perawat #diusir #warga #masyarakat #tenagamedis #cegahcorona #antisipasi #covid_19

Sebuah kiriman dibagikan oleh Kanal Aceh (@kanalacehcom) pada

Related posts