Ditpolairud Ingatkan Warga di Pesisir Aceh Untuk Waspadai Cuaca Buruk

Ilustrasi, cuaca buruk. (net)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Direktorat Polisi Air dan Udara (Ditpolairud) Polda Aceh mengingatkan kepada agar warga khususnya yang tinggal di pesisir dan nelayan harus tetap wasapada, karena cuaca buruk.

Direktur Polairud Polda Aceh, Kombes Pol Jemmy Rosdiantoro mengatakan, situasi sepekan terakhir terjadi angin kencang, hujan serta badai.

Untuk sepekan ini saja, kata dia sudah 6 peristiwa akibat cuaca buruk. Di antaranya, kapal tenggelam di Calang, nelayan hanyut dan orang hilang saat mancing di Seumeulu, pemancing hanyut di Abdya, angin puting beliung di Nagan Raya dan orang terseret arus sungai di Aceh Barat.

“Kami menggingatkan pada masyarakat agar lebih berhati-hati saat hendak melaut, sebelum melaut agar benar-benar memperhatikan situasi cuaca,” kata Kombes Pol Jemmy Rosdiantoro, Minggu (10/5).

Dia juga meminta urungkan atau batalkan semua kegiatan melaut apabila cuaca sedang tidak bersahabat, agar dapat terhindari dari hal yang tidak diinginkan.

“Hanya itu yang bisa kita lakukan karena alam tidak bisa dilawan serta tingkatkan kewaspadaan dan utamakan keselamatan,” jelasnya.

Kepada para penggusaha perikanan atau yang melaut, sebutnya, agar tetap melengkapi alat-alat keselamatan dan begitu juga bagi yang hobby memancing. Agar memperhatikan lokasi yang aman untuk keselamatan diri pada saat memancing serta upayakan saat memancing tidak seorang diri.

Sebelumnya Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Blang Bintang, Aceh mengeluarkan peringatan dini akan terjadi gelombang tinggi mencapai 4-6 meter di perairan Aceh. [Randi/rel]

Related posts