Perbaharui DTKS, Dinsos Subulussalam Latih Petugas PCL dan PML

(Kanal Aceh/Satria tumangger)

Subulussalam (KANALACEH.COM) – Basis Data Terpadu (BDT) yang sudah berganti nama menjadi Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) kota Subulussalam akan segera diperbarui.

Pembaharuan data DTKS tersebut dilakukan oleh Dinas Sosial melibatkan 164 Petugas Cacah Lapangan (PCL), disebar di 82 desa dan 25 petugas Monitoring Lapangan (PML) di lima kecamatan di Subulussalam, yang sebelumnya telah direkrut secara independen.

Kepala Dinas Sosial Kota Subulussalam Syahpudin Ujung saat ditemui wartawan di ruangannya menjelaskan, bahwa proses pendataan di mulai dari musyawarah desa, untuk menentukan masyarakat sangat miskin, miskin, hampir miskin dan rentan miskin dengan 16 kriteria menggunakan aplikasi SIKS-NG dari Data Prilis.

Kemudian, data tersebut lalu dilakukan pencacahan, verifikasi dan validasi oleh petugas PCL dan diawasi oleh Petugas PML, kemudian dientri kembali oleh operator yang ditunjuk kepala desa, ke dalam aplikasi offline SIKS-NG dan disahkan oleh kepala daerah untuk menjadi calon penerima bantuan pemerintah.

“Nantinya semua penerima bantuan pemerintah baik PKH, BPNT, Aspirasi Dewan dan bantuan lainnya, sipenerima manfaat atau masyarakat penerima bantuan tersebut harus terdaftar di DTKS,” kata Syahpudin Ujung, Jumat (4/9).

Menurut Syahpudin, Pembaharuan DTKS tersebut dilakukan lantaran data yang lama sudah tidak akurat lagi, karena data BDT/DTKS terakhir diperbaharui pada tahun 2015 silam.

Sehingga ada masyarakat yang ekonominya sudah mapan namun masih terdaftar di DTKS dan ada masyarakat yang kurang mampu namun tidak bisa mendapatkan bantuan karena tidak masuk dalam DTKS, sehingga kata dia perlu dilakukan pembaharuan data. [Satria Tumangger]

Related posts