Subulussalam (KANALACEH.COM) – Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Subulussalam gelar Pendidikan dan Pelatihan dasar (diksar) terhadap 23 relawan Korps Sukarela (KSR). Selasa (9/2).
Diksar KSR PMI yang digelar di Markas PMI kota Subulussalam itu dibuka langsung oleh Wali kota Affan Alfian Bintang dan dihadiri oleh Ketua PMI Aceh Murdani Yusuf, ketua DPRK, Kakankemenag, sejumlah unsur Forkopimda, beberapa kepala SKPK, camat dan peserta diksar KSR.
Ketua PMI Kota Subulussalam Zulyadin mengatakan, pendidikan dan pelatihan dasar Korps Sukarela itu akan berlangsung selama 7 hari atau selama 120 hari, mudah-mudahan adik-adik yang ikut pelatihan ini nantinya bisa menjadi relawan kemanusiaan yang siap membantu masyarakat.
Zulyadin berharap kepada Pemerintah Kota Subulussalam agar bisa bekerjasama di bidang kemanusiaan. Ia juga berterimakasih dan kepada pemerintah yang sudah membantu PMI dengan memberikan 1 unit mobil untuk operasional PMI Subulussalam.
“Kedepan kita akan mengadakan road show donor darah ke instansi pemerintah, kita akan bentuk PMR di sekolah-sekolah baik tingkat SMP dan SMA, serta kita akan mengupayakan pembentukan Unit Transfusi Darah (UTD) di kota Subulussalam” Kata Zulyadin.
Ketua PMI Aceh Murdani Yusuf dalam sambutannya mengatakan, agar tetap menjaga kekompakan sesama relawan PMI dan terhadap pemerintah serta tetap mengayomi masyarakat kota Subulussalam.
Murdani Yusuf juga menyinggung soal aset PMI yang masih dikuasai oleh pengurus PMI lama yakni saat Bahtiar HS menjabat sebagai Ketua PMI, Aset berupa 1 unit mobil belum diserahkan kepada pengurus baru dibawah pimpinan Zulyadin.
Wali Kota Subulussalam Affan Alfian Bintang mengatakan, siap mendukung kegiatan PMI dalam giat kemanusiaan. Ia juga berharap kepada PMI Subulussalam agar tatap bersinergi dan bisa bekerjasama dengan pemerintah kota Subulussalam melalui instansi terkait.
“Selaku pemerintah, kami siap mendukung kegiatan relawan kemanusiaan PMI, sebagai relawan, perlu kita tanamkan rasa keperdulian, kebersamaan, jiwa korsa, solidaritas, keberanian, keikhlasan, harus siap membantu tanpa membeda-bedakan agama, ras, suku dan sebagainya” Kata walkot Affan Alfian Bintang.