Blangpidie (KANALACEH.COM) – Para pengguna jalan sepeda Motor (Sepmor) roda dua di Kabupaten Aceh Barat Daya (Abdya) masih sangat banyak ditemukan kendaraannya mati pajak.
Hal itu disampaikan oleh Kasat Lantas Abdya Ipda Muh Berny melalui KBO Lantas Ipda Aidil Saputra usai melaksanakan razia gabungan bersama dengan Samsat (Sistem Administrasi Manunggal Satu Atap), Sub Detasemen Polisi Militer (PM) IM/2-4 Blangpidie dan Dinas Perhubungan, Selasa (14/9), di jalan nasional kawasan Gampong Keude Paya, Kecamatan Blangpidie.
“Di Abdya, masih sangat banyak kita temui sepeda motor yang tidak lagi dibayarkan pajaknya atau mati pajak, meskipun begitu kami akan terus mendorong agar kesadarannya dalam membayar pajak juga tertib berlalulintas dapat meningkat,” katanya.
Kata Aidil, dalam razia tersebut pihaknya lebih fokus kepada pengendara yang tidak membayar pajak. Kemudian, kata dia, pihaknya juga menilang pengendara yang tidak memiliki kelengkapan atribut saat berkendara seperti tidak memiliki surat-surat kelengkapan kendaraan yakni Surat Izin Mengemudi (SIM), Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK), helm, tidak mengenakan sabuk pengaman termasuk tidak memasang plat nomor polisi.
“Bagi pengendara yang pajaknya telah lama tidak dibayar, mereka tidak kami kenakan tilang. Namun setelah didata langsung kami limpahkan kepada pihak Samsat dan diproses sesuai dengan ketentuan. Kemudian, untuk pengendara yang melanggar aturan lalulintas, langsung kami tilang,” katanya.
Ia mengaku, razia kendaraan tersebut merupakan tugas rutin untuk mengecek kelengkapan surat kendaraan. Bahkan, kata dia, dalam razia kendaraan yang dilaksanakan hari ini pihaknya berhasil menjaring puluhan unit sepeda motor maupun mobil yang terbukti tidak membayar pajak dan melanggar aturan lalulintas.
“Razia ini untuk tindakan antisipasi, karena kecelakaan itu bermula dari pelanggaran. Makanya kami gencar melakukan penertibkan supaya masyarakat juga tahu aturan-aturan berlalulintas,” pungkasnya.
