Walkot Minta MPU Berperan Aktif Dukung Pemko Sabang

Walkot Minta MPU Berperan Aktif Dukung Pemko Sabang. (ist)

Sabang (KANALACEH.COM) – Wali kota Sabang Nazaruddin mengharapkan agar Majelis Permusyawaratan Ulama (MPU) kota setempat berperan aktif mendukung pemerintah kota dalam mewujudkan pemerintahan yang bersih dan berwibawa dalam naungan syariat Islam.

Hal itu disampaikan Kepala Dinas Syariat Islam dan Pendidikan Dayah Kota Sabang Marwan mewakili wali kota saat membuka Musyawarah Daerah ke V periode 2022-2026 MPU Sabang di Aula Kantor Wali Kota Sabang.

“Dengan adanya kerjasama yang baik antara ulama dengan eksekutif dan legislatif, kami optimis akan mempercepat kinerja MPU dalam merealisasikan program-program kegiatan yang mensejahterakan dan membentengi masyarakat dari aliran-aliran yang bertentangan dengan ajaran Islam,” katanya seperti dilansir laman Antara, Rabu (17/11).

Aliran tersebut, lanjut dia, kini tengah marak diperbincangkan baik di media cetak, media elektronik maupun dalam berinteraksi sesama masyarakat di Pulau Weh itu.

Marwan turut mengapresiasi pengurus MPU Kota Sabang periode lalu atas dedikasi dan kerja keras selama lima tahun terakhir, dan besar harapannya dapat terus melanjutkan pengabdian demi kemaslahatan umat serta tegaknya syariat Islam di Kota Sabang.

Hal senada juga disampaikan Ketua MPU Kota Sabang Tgk M Yakob Saleh yang meminta pengurus MPU periode ini dapat lebih solid dan berperan aktif dalam menampung, menjawab dan memberi solusi terhadap berbagai permasalahan baik yang terjadi dalam masyarakat maupun persoalan dalam pemerintahan. 

“Dengan mengangkat tema kita perkuat pelaksanaan syariat Islam menuju sabang sebagai daerah wisata yang bermartabat, semoga dalam Musda ini dapat terpilih pengurus yang baru yang dapat melanjutkan program-program kegiatan MPU kedepannya sesuai dengan berbagai persoalan dan tantangan yang dihadapi,” katanya.

Sementara itu, Wakil Ketua MPU Aceh Prof Tgk Muhibbuthabry berpesan kepada pengurus MPU Sabang yang merupakan organisasi masyarakat, agar memperhatikan keterwakilan perempuan dan wajib meningkatkan sumber daya manusia dalam kepengurus, serta ikut berperan aktif dalam membantu pemerintah.

“MPU adalah mitra pemerintah dalam konteks membangun Kota Sabang secara khusus, Aceh dan Indonesia secara umum. Saat ini kita di Aceh masih tergolong rendah dalam vaksinasi COVID-19, disinilah peran kita untuk dapat membantu pemerintah dengan mensosialisasikan vaksinasi COVID-19 dan menipis isu-isu hoaks tentang vaksin COVID-19,” katanya.

Related posts