Wasit Dinilai Kontroversial, Persiraja Layangkan Surat Protes ke PSSI

Persiraja vs PSIS. (ligaindonesiabaru)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Persiraja Banda Aceh melayangkan protes resmi kepada PSSI terhadap keputusan kontroversial di laga Persiraja vs PSIS Semarang yang berlangsung di Stadion Kompyang Sujana, Denpasar, Bali, Rabu (12/1) malam.

Presiden Persiraja Nazaruddin Dek Gam menilai, ketidaknetralan wasit Iwan Sukoco yang memimpin laga tersebut, terlihat sejak awal laga di pertandingan itu. 

Andika Kurniawan diganjar kartu kuning pada menit pertama, dan selanjutnya sepanjang laga terus membiarkan pemain PSIS Semarang menghantam pemain Persiraja tanpa mengganjar kartu sekalipun.

Persiraja yang bermain 10 pemain sejak menit ke-50 masih mampu bermain imbang hingga menit ke-90 waktu normal. Namun, pada tambahan waktu, secara mengejutkan wasit menambah lima menit dengan permainan yang sejatinya berjalan normal tanpa banyak waktu normal yang terhenti.

Puncak kekecewaan pemain dan ofisial Persiraja ketika waktu sudah melewati lima menit tambahan, dan bola keluar lapangan, wasit masih menjalankan laga hingga terjadinya gol di menit ke 95,22 detik baru kemudian wasit mengakhiri pertandingan.

Nazaruddin Dek Gam yang tidak terima terkait keputusan wasit tersebut melayangkan surat protes ke PSSI hari ini, Kamis (13/1).

“Yang kita protes dua, yang pertama kartu merah Andika, yang kedua gol tersebut. Sama-sama duel, kok dikasih pelanggaran dan kartu merah untuk pemain kita,” kata Nazaruddin kepada wartawan.

Dalam surat tersebut, ia meminta PSSI dan komite wasit mengevaluasi kepemimpinan wasit yang mengawal pertandingan tersebut.

“Kita sekarang mau kirim surat protes, hari ini kita kirim, kita mau lihat apa jawaban PSSI. Apa ada evaluasi terhadap wasit, atau ada perubahan terhadap hasil pertandingan,”

“Kalau mau bunuh tim di luar pulau Jawa, bukan seperti itu cara bunuhnya. Kalau gak suka sama tim di Aceh, ya kirim surat aja biar gak usah ikut kompetisi,” tegasnya.

Related posts