Lurah Pluit Jakarta Utara Minta Penjual Nasi Uduk Dendeng Babi Copot Label Aceh

(ist)

Jakarta (KANALACEH.COM) – Pihak Kelurahan Pluit Jakarta Utara berencana memanggil pemilik nasi uduk Aceh yang diduga menjual lauk dendeng babi. Pemilik diminta tak lagi memakai label Aceh pada dagangannya.

“Kita akan panggil penjualnya supaya mencopot label nama Aceh. Karena Aceh dikenal daerah Serambi Makkah,” kata Lurah Pluit Sumarno dalam keterangan tertulis disampaikan Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA), Kamis (16/6).

Tim BPPA telah mendatangi lokasi penjualan nasi uduk yang berlokasi di kawasan Muara Karang didampingi pihak kelurahan dan petugas Satpol PP. Setiba di lokasi, tim menemukan di rak nasi tertulis ‘nasi uduk 77’ dan tidak ada lagi kata-kata ‘Aceh’.

Pada rak tersebut juga tertulis ‘non halal’. Ketika didatangi tim BPPA, warung tersebut tidak buka karena pemilik disebut hanya berjualan setengah hari.

Kasi Pemerintahan kelurahan Pluit, Bakar Usman, mengatakan, pihaknya bakal terus memantau keberadaan warung nasi uduk tersebut. Pihak kelurahan juga akan mengawasi agar pemilik tidak lagi memakai embel-embel Aceh pada dagangannya.

“Kita tetap akan mengawasi warung tersebut,” jelas Bakar.

Kepala Badan Penghubung Pemerintah Aceh (BPPA) Almuniza Kamal, pihaknya mengetahui adanya penjual Nasi Uduk “Aceh” 77 yang menyediakan menu non-halal setelah viral di media sosial. Tim BPPA kemudian turun tangan melakukan penelusuran.

“Pak Gubernur Aceh Nova Iriansyah mengarahkan kita untuk mengecek langsung keberadaan warung nasi uduk tersebut,” kata Almuniza.

“Kita berharap tidak ada lagi para penjual yang menyajikan menu non-halal memakai embel-embel nama Aceh,” terangnya.

Seperti diberitakan sebelumnya, setelah heboh nasi Padang dengan lauk rendang babi, ada juga warung nasi gurih Aceh yang menawarkan lauk babi. Mulai dari dendeng babi hingga sate babi.

Menanggapi hebohnya nasi Padang lauk rendang babi, seorang pengguna Facebook Muhammad Raji Firdana membagikan pengalaman serupa ketika ingin bersantap nasi uduk atau nasi gurih.

“Kebetulan lagi hits nasi padang rendang babi, saya mau cerita sedikit tentang pengalaman pribadi dan keluarga waktu nyari sarapan pagi di tempat langganan kita,” tulisnya.

Sebelumnya, ia ingin makan di gerai Nasi Gurih Pak Zul Jakarta. Namun sayang, saat itu gerainya tutup sehingga ia pun langsung memutuskan untuk mencari gerai makan lainnya.

Kemudian, ia menemukan warung nasi uduk bernama Nasi Uduk Aceh 77 yang rupanya menjual lauk berbahan dasar daging babi. Lokasinya ada di kawasan Muara Karang, Jakarta Utara. [detik]

Related posts