Harga Daging Meugang di Banda Aceh Rp 180 Ribu

Ilustrasi, Pembeli daging meugang. (Kanal Aceh/Satria Tumangger)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Menyambut tradisi meugang jelang lebaran Idul Adha, harga daging sapi di wilayah Banda Aceh dan Aceh Besar merangkak naik. Hari ini harga daging sapi perkilonya mencapai Rp 180 per kilogram.

Seorang pedagang daging musiman di Lampeneurut, Aceh Besar, Mukhlis mengatakan, pada perayaan meugang kali ini berbeda pada saat meugang Idul Fitri. Sebab, saat ini pembeli menurun karena kasus hewan ternak yang kena penyakit mulut dan kuku (PMK).

“Kalau jumlah pembeli menurun. Karena ada PMK itu, makanya agak sepi, tapi kalau daging yang kita jual aman, karena kita potong di RPH,” ujar Mukhlis, Jumat (8/7).

Menurutnya harga daging di kawasan itu terbilang normal, atau sama dengan pada saat meugang Idul Fitri lalu. Hanya saja yang membedakan karena adanya isu PMK, sehingga warga masih was-was untuk membeli daging.

Sementara itu, seorang pedagang daging di Pasar Al-Mahira Banda Aceh, Zulkifli mengaku menjelang perayaan Idul Adha ada kenaikan harga daging. Sebelumnya harga daging di pasar itu Rp 160 per kilogram, saat ini naik jadi Rp 180 per kilogram.

Sebelum daging dijual, kata dia pihaknya melakukan pengecekan terlebih dahulu kemudian baru menjualnya. Hal itu dilakukan untuk menghindari infeksi virus PMK pada sapi dan berdampak pada kesehatan masyarakat nantinya.

“Kita selalu lakukan pengecekan ke dokter hewan terlebih dahulu sebelum dibawa ke rumah potong,” katanya.

Related posts