BANDA ACEH – Dinas Pariwisata Aceh, menggelar seminar destinasi branding Aceh untuk mendesain logo baru yang menggambarkan pesona wisata dan Aceh secara menyeluruh.
Kegiatan seminar ini dilangsungkan di salah satu hotel di Banda Aceh, Senin (7/12) dan dihadiri sejumlah pemateri, diantaranya Iskandarsyah Madjid, dan pemateri ahli marketing komunikasi dari Jogyakarta.
Kepala Dinas Pariwisata Aceh, Reza Pahlevi menjelaskan, saat ini sektor pariwista merupakan sektor unggulan, yang secara positif mampu memberikan kontribusi besar dalam penciptaan lapangan kerja dan pengurangan pengangguran.
Dari data yang tersedia, sebut Reza, angka kunjungan wisatawan asing dan juga lokal terus meningkat ke Aceh dari tahun ke tahun. Dan untuk tahun 2016, sambung Reza, pihaknya menargetkan jumlah kunjungan wisatawan asing hingga 85 ribu orang.
“Tahun 2016, kita targetkan jumlah kunjungan wisatawan asing sebanyak 85 ribu orang,” kata Reza.
Karena itu, perlu dan sangat penting kami anggap, untuk membuat rebranding produk pariwisata Aceh, untuk pembenahan dan sekaligus menarik minta wisatawan berkunjungan ke negeri serambi mekkah ini, tambahnya.
Dari seminar ini, jelas Reza, diharapkan lahir sebuah konsep tentang branding pariwisata Aceh, yang mencerminkan keunggulan pariwisata, kekhasan, dan kekhususan Aceh sebagai provinsi yang menjalankan syariat Islam.
Dan saat ini, sambung Reza, tim untuk pembuatan logo branding pariwisata Aceh telah kita bentuk, dan diharapkan pada Maret 2016, logo baru Aceh akan lahir. “Target kita Maret 2016,” tukasnya. [Saky]
