Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Terkait banyaknya keluhan mahasiswa tentang pelayanan Rumah Sakit (RS) Prince Nayef bin Abdul Azis Unsyiah, Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Unsyiah melakukan pertemuan dengan Kepala RS Prince Nayef, dr. Rachmad Suhanda di ruang kerjanya, Kamis (25/2).
Kabid Kesejahteraan Mahasiswa BEM Unsyiah, Syakir menyebutkan keluhan mahasiswa tersebut di antaranya terkait dengan adanya pungutan biaya bagi korban kecelakaan yang seharusnya gratis selama 24 jam.
“Dengan menujukkan KTM (kartu tanda mahasiswa) untuk korban kecelakaan bisa gratis selama 24 jam,” ungkap Syakir.
Padahal, kata Syakir, mahasiswa sudah membayar asuransi setiap tahunnya. Keluhan mahasiswa lainnya yaitu masalah berobat biasa yang gratis dibuka hingga pukul 16.00 WIB, tapi saat mahasiswa datang pukul 15.00 WIB, pihak RS sering tidak melayani.
“Tapi yang paling fokus kita pada pertemuan tadi adalah masalah kecelakaan yang dipungut biaya. Sedangkan mahasiswa sudah membayar asuransi setiap tahun,” ujar Syakir.
Kepala RS Prince Nayef, dr. Rahmad Suhanda yang baru menjabat beberapa hari lalu berjanji semua permasalahan yang dihadapi akan terus dicari solusinya.
“Kami akan terus berbenah ke arah yang lebih baik,” katanya. [Aidil Saputra]
