Pemerintah Aceh berkomitmen dukung transportasi udara

Pemerintah Aceh berkomitmen dukung transportasi udara
Sekda Aceh, Dermawan memotong pita saat peresmian penerbangan perdana maskapai Citilink dari Bandara SIM menuju Bandara Kualanamu, Kamis (3/3). (Ist)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Pemerintah Aceh berkomitmen mendukung kelancaran transportasi masyarakat di Aceh, termasuk transportasi udara. Komitmen tersebut dibuktikan dengan dibangunnya Ruangan VIP atau VIP Room Bandara Sultan Iskandar Muda (SIM), Blang Bintang.

Hal tersebut disampaikan Sekretaris Daerah (Sekda) Aceh, Dermawan saat meresmikan penerbangan perdana maskapai Citilink dari Bandara SIM menuju Bandara Kualanamu, Kamis (3/3).

“Bandara SIM ini dibangun bersama antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Aceh. sebagian tanah yang digunakan untuk membangun bandara ini juga milik Pemerintah Aceh. Bahkan, Bangunan VIP Room yang akan segera dioperasikan tersebut milik Pemerintah Aceh,” ungkap Dermawan dalam siaran pers yang diterima Kanalaceh.com, Jumat (4/3).

Dermawan juga menegaskan Pemerintah Aceh menyambut baik kehadiran Maskapai Citilink di Aceh. Ia berharap kehadiran maskapai yang merupakan anak perusahaan dari Garuda Indonesia Airways ini akan meningkatkan perekonomian dan jumlah kunjungan wisatawan di Aceh.

“Harus diingat bahwa Citilink merupakan anak perusahaan dari Garuda, dan cikal bakal Garuda adalah dari Aceh. Saya kira sejarah ini perlu diketahui oleh generasi muda. Kami berharap Citilink dapat terus melayani penerbangan dari Aceh,” ujarnya.

General Manager Bandara SIM, Joko sudarmanto juga berharap kehadiran Citilink dapat memberikan dampak positif bagi perkembangan ekonomi di Aceh.

“Ini tentu saja akan memberikan dampak yang besar. Bukan hanya bagi pelaku usaha di Bandara SIM, tapi juga akan mampu meningkatkan aktivitas perekonomian masyarakat Aceh,” tuturnya.

Sementara Direktur Utama (Dirut) PT Citilink Indonesia, Albert Burhan menjelaskan selama ini penerbangan Citilink di Pulau Jawa sudah mencapai 235 penerbangan per hari.

“Awalnya kita hanya fokus di Pulau Jawa. Selanjutnya kita mulai melayani penerbangan ke Sumatera dan hari ini, kita memulai penerbangan perdana dari dan menuju Aceh,” ucap Albert.

Albert berharap masyarakat dapat menerima kehadiran Citilink dengan tangan terbuka. “Mohon izin, mulai hari ini kami akan melayani satu penerbangan per hari. Namun jika sambutan masyarakat Aceh antusias, maka bisa saja di waktu mendatang kami akan menambah jumlah penrbangan,” ujarnya. [Sammy/rel]

Related posts