IMI Aceh dan IKAN teken Mou pencegahan narkoba

IMI Aceh dan IKAN teken Mou pencegahan narkoba
Ketua Pengprov IMI Aceh, Ibnu Rusdi (kiri) bersama Ketua Umum DPP IKAN, Syahrul Maulidi (tengah), dan Ketua BNNP Aceh, Kombes Pol Armensyah Thay usai teken MoU pencegahan narkoba di Hotel Grand Permata Hati di Banda Aceh, Rabu (16/3). (Kanal Aceh/Aidil Saputra)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Untuk menegah penyalahgunaan narkoba hingga ke ranah balapan, Pengurus Provinsi Ikatan Motor Indonesia (Pengprov IMI) Aceh meneken Master of Understanding (MoU) atau nota kesepahaman dengan Ikatan Keluarga Anti Narkoba (IKAN) di Hotel Grand Permata Hati, Banda Aceh, Rabu (16/3).

Nota kesepahaman itu ditandatangani langsung oleh Ketua Pengprov IMI Aceh, Ibnu Rusdi dan ketua DPP IKAN, Syahrul Maulidi dan disaksikan oleh Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Aceh, Kombes Pol Armensyah Thay.

Nota kesepahaman tersebut berisi peningkatan pemahaman pebalap tentang bahayanya narkoba melalui kegiatan sosialisasi dan pencegahan di even-even kejuaraan balap IMI Aceh.

Ibnu Rusdi mengatakan bahwa IMI Aceh sepakat dengan IKAN dan BNNP Aceh untuk lebih mengaktulisasi pencegahan narkoba lebih lanjut.

“Apalagi narkoba sudah termasuk bahaya laten dan tingkat tinggi,” ucapnya seusai membuka acara seminar dan ujian lisensi olahraga sepeda motor IMI 2016.

Maka dari itu, sambung Ibnu Rusdi, IMI Aceh berusaha ingin menyelamatkan generasi muda sehingga para generasi tersebut bisa mengejar prestasi dan juga mempunyai mental baja yang jauh dari narkoba.

Ia menambahkan, untuk mencegah penggunaan narkoba bagi pebalap dan pengurus maka tahun ini mulai dilakukan tes urine. “Pokoknya organisasi ini harus bersih dari hal-hal negatif,” tegas Ibnu Rusdi.

Dikatakannya lagi, tes urine ini akan dilakukan pada pebalap yang main pada kejuaraan daerah (kejurda) bahkan kejuaraan nasional (kejurnas) dan hasil dari uji sampling itu akan diambil untuk dilakukan pembinaan.

“Artinya kita akan melakukan pendekatan pembinaan, bukan pembinaan hukum,” ungkapnya.

Ketua BNNP Aceh, Armensyah Thay menyambut baik langkah yang diambil IMI Aceh. Menurutnya hal itu dapat memberantas penggunaan narkoba yang sudah menyebar mulai dari Sabang hingga Meurauke.

Armensyah meminta agar masing-masing individu untuk menjaga diri, keluarga, dan lingkungan. [Aidil Saputra]

Related posts