USAI di undang oleh Dubes Saudi Arabia, Kamis (31/3), dan melaksanakan Sidak di RSIA Banda Aceh, Rabu (30/3), Gubernur Aceh yang tiba dari Jakarta, Jumat (1/4), dan usai melakukan pertemuan dengan Kapolri dan melaksanakan agenda yang rutin dan padat, Sabtu (2/4), usai pulang dari Lamno, Aceh Jaya, Zaini Abdullah yang ditemani istri, Ny. Niazah A Hamid, melakukan Takziah ke rumah almarhum Suryani, warga Lambatee, Aceh Besar.
Usai Takziah, Zaini menerangkan, saat ini dia telah membentuk tim penyelidikan untuk melakukan investigasi dan penyelidikan atas kematian Suryani dan bayinya.
Dalam kesempatan itu, Zaini menegaskan akan melakukan telaah atas kasus tersebut, dan jika nantinya ditemukan unsur kelalaian atau mal administrasi dalam penanganannya, tentu saja akan ada tindakan tegas dari dirinya. “Saya minta masyarakat sabar, tunggu saja hasil penyelidikan,dan hasilnya akan dibuka kepada masyarakat luas,” tandas Zaini.
Dan bahkan, jelasnya Gubernur Aceh, dirinya telah menunjuk Kepala Dinas Kesehatan Aceh, dan Direktur RSUZA, untuk memimpin penyelidikan, dan tiap hari dirinya akan memantau dan mempertanyakan langsung kerja tim.
“Sabar saja, kita tidak ingin buru buru mengambil keputusan, tapi yang pasti akan ada tindakan tegas dari saya,” tandas Abu Doto, panggilan akrabnya [Saky]
