Polda Aceh tambah pasukan untuk pengamanan Pilkada

Kapolda Aceh, Irjen Pol Husein Hamidi. (Antara Foto)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Kapolda Aceh, Irjen Pol Husein Hamidi, mengatakan Polda Aceh bersama seluruh jajarannya akan mengantisipasi semua tindakan yang berpotensi mengganggu keamanan di Aceh menjelang pelaksanaan Pilkada 2017.

Kapolda juga menyebutkan, pihaknya akan meminta tambahan pasukan di bawah kendali operasi (BKO) dari polda lain untuk mengamankan penyelenggaraan pesta demokrasi di Aceh tahun depan.

“Tahun lalu saat pilkada serentak di beberapa daerah, kita diminta menyiapkan pasukan BKO dan langsung kita kirim ke provinsi yang menyelenggarakan pilkada serentak untuk pengamanan. Nah, tahun depan giliran Aceh dan Jakarta yang melaksanakan pilkada serentak. Jadi, kita harapkan tambahan pasukan BKO juga dari polda lain untuk pengamanan pelaksanaan pilkada kita,” kata Husein Hamidi saat diwawancarai Serambi di Mapolda Aceh, Senin (11/4).

Sebelumnya, Kapolri Jenderal Polisi Badrodin Haiti juga mengatakan akan memantau intensif keamanan di Aceh menjelang pelaksanaan Pilkada 2017. Perihal itu ditegaskan Kapolri saat berkunjung ke Aceh pada 1 April dalam rangka pemusnahan ladang ganja di pegunungan Lamteuba, Aceh Besar.

Kepada awak media, Kapolri saat itu mengatakan mulai dari sekarang pihaknya telah mempersiapkan strategi untuk mengantisipasi hal-hal yang tak diinginkan terjadi di Aceh menjelang dan saat pelaksanaan pilkada nanti.

“Kita tentunya sudah melakukan antisipasi untuk hal-hal yang mungkin terjadi. Paling tidak saat ini kita sudah membuat rencana operasi untuk pengamanan,” kata Badrodin.

Sementara itu, Kapolda Aceh dalam wawancara kemarin memastikan, saat ini Polda Aceh selaku lembaga yang paling bertanggung jawab atas keamanan di Aceh akan berupaya semaksimal mungkin untuk mengintensifkan keamanan di Aceh sejak dini.

Pengamanan akan terus ditingkatkan sejak saat ini, menjelang pendaftaran calon gubernur, wakil gubernur, dan bupati/wali kota, hingga pemilihan nantinya.

“Semua kita tentunya ingin Pilkada Aceh tahun depan berjalan aman, damai, dan tertib tanpa ada provokasi, intimidasi dari pihak-pihak tertentu. Nanti kita bersama lembaga lannya juga akan mendeklarasikan pilkada damai di Aceh,” ujar Kapolda.

Kapolda juga meminta kepada semua partai politik (parpol) di Aceh untuk mengedepankan kebersamaan dan meningkatkan persatuan, baik di internal partai maupun eksternal partai.

Ia juga meminta, agar semua pimpinan partai mengimbau kadernya untuk tidak melakukan tindakan-tindakan yang bisa memantik kericuhan baik di internal maupun eksternal partai.

“Kejadian kemarin (rapat Partai Aceh yang ricuh) alhamdulillah sudah selesai, jadi ke depan kita minta tidak ada lagi kejadian serupa. Kepada massa kandidat tertentu juga jangan sampai menjelek-jelekkan kandidat lain. Mari sama-sama kita berdemokrasi dengan santun dan menciptakan pilkada damai di Aceh,” harap Husein Hamidi. [Serambinews]

Related posts