Puspen TNI gelar Lomba Foto dan Video HUT TNI ke-71

Poster Lomba Foto dan Video HUT TNI. (Puspen TNI)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Dalam rangka menyambut dan memeriahkan Peringatan ke-71 Hari Ulang Tahun (HUT) TNI tahun 2016, Pusat Penerangan (Puspen) TNI menggelar Lomba Foto dan Video PSA (Public Service Announcements) yang diikuti jajaran Penerangan TNI, awak media dan mahasiwa.

Kabidproddok Puspen TNI Kolonel Cpl Teguh Harwanto, selaku ketua panitia mengatakan, bagi rekan-rekan wartawan dan mahasiswa yang akan mengikuti lomba dapat mengirim langsung dalam bentuk DVD ke Sekretariat Lomba Foto dan Video PSA Puspen TNI, Gedung Balai Wartawan Puspen TNI, Jl. Parade Mabes TNI, Cilangkap, Jakarta Timur 13870, Telp. 021-8459 5571, paling lambat 19 September 2016. Foto dan Video dapat juga dikirim melalui email : [email protected], [email protected], dan [email protected].

Teguh menjelaskan, persyaratan lomba foto antara lain, pengambilan foto sesuai dengan tema, lokasi subjek foto berada di Indonesia dan atau luar Indonesia yang merupakan aktivitas prajurit TNI.

“Karya foto yang disertakan dalam lomba ini pada periode 2015-2016, belum pernah menjuarai perlombaan, di mana setiap peserta mengirimkan tiga karya foto dan karya foto bukan merupakan hasil manipulasi/edit digital. Materi foto dilengkapi dengan biodata nama, alamat, alamat email, nomor HP, judul foto dan caption (5 W + 1 H), serta menggunakan kamera DSLR standart broadcast,” kata Teguh dalam siaran pers yang diterima Kanalaceh.com, Selasa (30/8).

Penyuntingan minor diperbolehkan sebatas penyesuaian pencahayaan untuk gelap/terang, tanpa mengubah keaslian objek foto (montase). Karya foto merupakan foto tunggal dengan ukuran sisi panjang minimal 3.500 pixel (sisi pendek menyesuaikan) dan dalam format JPG minimal skala 10 (high resolution).

“Peserta adalah satu-satunya pemilik sah atas hak kekayaan intelektual dari foto yang dikirimkan,” ujar Teguh.

Ia menambahkan, Puspen TNI berhak menggunaan foto-foto peserta sebagai bahan publikasi (non-komersil) dengan tetap mencantumkan nama pemegang hak ciptanya (fotografer pemilik foto).

Sementara itu, untuk persyaratan lomba video PSA, Teguh menjelaskan, karya video dikirimkan bersifat orisinil (tidak menjiplak) dan belum pernah diikutkan dalam lomba sejenis, tidak mengandung SARA, pornografi, dan untuk menunjukan keberagaman nusantara. materi boleh menggunakan bahasa daerah dengan subtitle bahasa Indonesia.

Ditambahkannya, peserta mengikutkan satu karya video PSA terbaik, master shooting harus menggunakan format HD dengan dimensi 720/1080 Pal,  materi lomba yang diterima panitia berupa DVD boleh menggunakan AXTENSI MOV, AVI, MPEG atau MP4, dimensi HD 16:9, Format Video Pal, Durasi 30 detik  (0,5 menit) s.d. 60 detik (1 menit) dan menyertakan video PSA master shooting durasi antara lima sampai dengan delapan menit.

“Kriteria penilaian yaitu orisinalitas cerita atau storyline, visualisasi dan teknik pengambilan gambar, ide dan kesesuaian pesan yang disampaikan pada tema, kedalaman riset dan observasi peristiwa, lokasi serta karakter dalam video PSA, penggunaan ilustrasi musik, suara karakter/voice over, pola atur penceritaan serta teknik editing dalam penyusunan gambar dan suara,” tuturnya.

Pengumuman pemenang lomba akan diumumkan pada 26 September 2016, dan diumumkan melalui website : tni.mil.id serta ditayangkan di televisi.

“Panitia berhak mendiskualifikasi peserta sebelum dan sesudah penjurian, apabila dianggap melakukan kecurangan. Keputusan Dewan Juri tidak dapat diganggu gugat,” kata Teguh.

Untuk hadiah bagi pemenang adalah sebagai berikut: Lomba Foto, Juara 1 Rp10 juta, juara 2 Rp7 juta, dan Juara 3 Rp5 juta. Sedangkan Lomba Video PSA adalah: peserta awak media dan mahasiswa, yaitu : Juara 1 Rp20 juta, Juara 2 Rp15 juta dan Juara 3 Rp10 juta.

Sedangkan Peserta TNI, yaitu: Juara 1 Rp15 juta, Juara 2 Rp10 juta dan Juara 3 Rp7.500.000.

Tim juri berasal dari praktisi media televisi dan cetak. Para pemenang Lomba Foto dan Video akan diundang pada Upacara Peringatan ke-71 Hari TNI Tahun 2016, sekaligus penyerahan hadiah oleh Panglima TNI Jenderal TNI Gatot Nurmantyo. [Sammy/rel]

Related posts