Banda Aceh (KANALACEH.COM) –
Pimpinan Majelis pengkajian tauhid tazawuf se-Asia Tenggara, Abuya Syekh H Amran Wali Al-Khalidi memberikan tausyiah pengkajian tauhid tasawuf kepada ribuan jamaah di Masjid Baitussalihin, Ulee Kareng, Banda Aceh, Selasa (27/9).
Ia mengemukakan tentang memahami tauhid tasawuf, dan kajian tasawuf haruslah dengan mendekatkan diri kepada Allah SWT sang pencipta sekalian alam.
Menurutnya, apa yang dirasakan dan nikmati saat ini adalah bukti nyata kebesaran-Nya. Selain itu dalam menjalani kehidupan, manusia harus memiliki akhlak yang baik, berkasih sayang dan bersyukur di hadapan Allah SWT.
“Yang terpenting dalam kehidupan ini adalah menjauhkan diri dari sifat syirik,” ujarnya.
Sementara, Wakil Wali Kota Banda Aceh, Zainal Arifin dalam sambutannya mengatakan, Pemko Banda Aceh menyambut baik kegiatan tauhid tasawuf ini.
Menurutnya, kegiatan ini sangat bermanfaat bagi masyarakat untuk menambah keimanan dan ketaqwaan kepada Allah SWT.
Salah seorang peserta asal Bireun, Tgk. Munar menyampaikan, pengkajian tauhid tasawuf Abuya Syekh H. Amran Wali Al-Khalidi ini lebih cenderung dari akhlak umat yang mulia.
Namun diakuinya, selama mengikuti pengkajian ini ia mendapatkan banyak ilmu agama yang sebelumnya tidak ia ketahui.
Pengkajian Tauhid Tasawuf ini turut dihadiri Wakil Wali Kota Banda Aceh, Camat Ulee Kareng, Danramil, Kapolsek serta pimpinan Dayah dan Masyarakat disekitar Kota Banda Aceh. [Aidil/rel]
