Sebanyak 103 jemaah haji WNI paspor palsu tiba di Manila

117 calon jamaah umrah dari Abdya diduga diterlantarkan pihak travel
Ilustrasi - Jemaah haji. (Liputan6)

Jakarta (KANALACEH.COM) – Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menyampaikan sebanyak 103 jemaah haji berkewarganegaraan Indonesia telah tiba di Manila, Filipina.

Mereka adalah WNI yang berangkat haji menggunakan paspor palsu. Mereka saat ini masih bertahan di kantor KBRI Manila.

“Terdapat 103 WNI yang saat ini berada di Kedutaan Besar RI yaitu para jemaah haji yang pulang dari tanah suci melalui Manila, mereka menggunakan paspor bukan paspor Indonesia,” kata Retno di kantor Panglima TNI, Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Minggu (2/10).

Otoritas Imigrasi Filipina sebelumnya memperkirakan sebanyak 6.700 jemaah haji asal Filipina akan kembali dari Mekkah ke Manila hingga 1 Oktober kemarin. Dari jumlah itu, 700 jemaah di antaranya adalah warga negara Indonesia.

Ratusan WNI diduga pergi haji secara ilegal karena memalsukan identitasnya dan menggunakan paspor Filipina. Retno mengatakan, setiap anggota rombongan haji tersebut akan diperiksa oleh otoritas setempat untuk mengidentifikasi kesesuaian data jemaah.

“Jumlah yang saat ini sudah di KBRI Manila ada 103, proses dari 103 ini sedang kita lakukan untuk mendapatkan order of clearance,” ujar Retno.

Dia menambahkan, para jemaah itu akan segera dipulangkan jika proses alur pemulangan di Manila telah selesai diurus. Namun dia tak menyebutkan kapan ratusan WNI itu akan kembali ke Indonesia.

“Begitu order of clearance diberikan, maka 103 WNI akan segera dipulangkan ke Indonesia,” kata Retno.

Pada pertengahan September lalu, tim utusan Kementerian Luar Negeri telah melakukan pertemuan maraton dengan satuan tugas yang dibentuk pemerintah Filipina. Pertemuan itu membahas penanganan kembalinya jemaah haji.

Kedua negara telah menyepakati alur penanganan jemaah haji asal Indonesia setibanya di Manila. Diharapkan dengan alur tersebut, para jamaah haji dapat dideportasi ke Indonesia secepat mungkin.

Selain 700 jemaah haji yang telah berangkat ke tanah suci, terdapat pula 177 WNI yang gagal berangkat dari Filipina. Mereka sempat ditahan saat akan berangkat melalui Manila. Sebanyak 175 orang telah dipulangkan ke Indonesia. Sementara sisanya akan dipulangkan besok. [CNN Indonesia]

Related posts