Cuaca buruk, nelayan Alue Naga enggan melaut

Ilustrasi angin laut kencang. (Antara Foto)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Angin kencang disertai ombak yang tinggi membuat puluhan nelayan tradisional di sekitaran pantai Alue Naga, Banda Aceh tidak berani melaut.

Puluhan perahu nelayan bersandar di pinggir pantai. Para nelayan pun hanya sibuk memperbaiki jaring yang rusak.

Salah seorang nelayan mengatakan, urungnya mereka melaut dipicu buruknya cuaca di lautan dengan tingginya ombak.

Mereka khawatir perahu yang digunakan tidak mampu menahan hempasan ombak dan gelombang tinggi.

“Kalau di daratan aja anginnya kencang, apalagi di tengah laut, bisa terbalik perahu kita,” ujar Sukron, salah seorang nelayan saat dijumpai disebuah warung kopi di Alue Naga, Rabu (19/10).

Ia menjelaskan, sudah hampir sepekan cuaca kurang bersahabat di perairan Aceh, khususnya Banda Aceh.

Selama itu, katanya, pihaknya hanya melaut tidak sampai ke tengah, hanya di dekat pinggiran pantai saja.

Namun, ditanya penghasilan selama cuaca buruk ini, ia mengatakan cukup untuk membiayai keluarganya.

Sementara, nelayan lainnya di sekitaran pantai Alue Naga, terpaksa beralih profesi sebagai pencari tiram di sekitaran bawah jembatan Krueng Cut. [Randi]

Related posts