Teror misterius, banyak kambing mati kehabisan darah

Ilustrasi. teror kambing. (satujam.com)

Yogyakarta (KANALACEH.COM) – Teror hewan liar terjadi di Desa Giripurwo, Kecamatan Purwosari, Gunungkidul, DIY. Teror hewan liar ini mengancam hewan ternak para warga.

Kepala Desa Giripurwo, Supriyadi mengatakan bahwa dalam beberapa hari belakangan ini, serangan hewan liar ini semakin meresahkan warga. Berdasarkan data yang dihimpun oleh Desa Giripurwo, serangan hewan liar terjadi pada Sabtu (15/10), Delapan kambing menjadi korban; dua mati, enam luka-luka. Senin (24/10) empat kambing menjadi korban; satu mati, tiga luka). Dan Kamis (27/10) tujuh kambing menjadi korban; dua mati, lima luka.

“Jika diakumulasi, dalam setahun ada seratusan ekor kambing milik warga yang diserang. Sebagian besar kambing mati karena kehabisan darah karena luka di bagian leher,” ujar Supriyad, Senin (31/10).

Untuk mengantisipasi serangan hewan liar peminum darah tersebut, warga menggelar ronda secara rutin. Bahkan beberapa kandang hewan ternak pun dipindahkan ke sekitar permukiman warga supaya lebih mudah diawasi. Beberapa warga juga ada yang mencoba memasang jebakan untuk menangkap hewan liar tersebut. Namun serangan tetap terjadi dan kembali memakan korban hewan ternak.

Berdasarkan keterangan warga yang pernah melihat, hewan liar tersebut diketahui bentuknya mirip anjing dan serigala. Biasanya hewan liar ini bergerombol.

“Kemungkinan hewan itu menyerang hewan ternak karena kehabisan bahan makanan. Hewan itu hidup di gua-gua yang banyak di sekitar wilayah Purwosari,” pungkas Supriyadi. [Merdeka]

Related posts