Ilyas: Ketua DPD Nasdem Pidie ingkari kenyataan

Kartu anggota Tgk Ilyas Abdullah sebagai kader Nasdem. (Ist)

Sigli (KANALACEH.COM) – Salah satu pendiri DPD Partai Nasdem Kabupaten Pidie, Tgk Ilyas Abdullah menilai bahwa Ketua DPD Partai Nasdem Pidie, Jamaluddin SP telah mengingkari kenyataan dan menutupi fakta-fakta yang ada. Pasalnya, Jamaluddin tak mengakui Tgk Ilyas Abdullah sebagai kader Nasdem.

Sebelumnya, Ketua DPD Partai Nasdem Pidie, Jamaluddin SP mengklaim bahwa Tgk Ilyas Abdullah dan lainnya yang menolak dukungan kepada pasangan Sarjani Abdullah-M Iriawan sebagai Cabup Kabupaten Pidie pada Pilkada 2017 tak memiliki SK sebagai kader Nasdem.

“Jamaluddin lupa dan terlupakan karena kesibukan sebagai Wakil Ketua DPRK Pidie, ditambah lagi kesibukan mengatur jurus-jurus untuk mendukung Sarjani Abdullah sebagai calon Bupati Pidie periode 2017-2022,” kata Ilyas, Selasa (1/11).

Ilyas menambahkan, sebenarnya Jamaluddin tahu siapa orang-orang yang mau mencari KTP dari masyarakat 23 kecamatan di Pidie sebagai syarat mendirikan partai baru. “Tentunya Jamaluddin mempunyai catatan dan ingat orang-orang siapa,” ujarnya.

Disebutkannya, sesuai dengan keputusan DPP Partai Nasdem No. 945-SK/DPP-Nasdem/IV/2012, orang-orang tersebut adalah Drs Tgk H Ilyas Abdullah (Ketua), Jamaluddin SP (Wakil Ketua), Rudi Syahputra (Sekretaris), Mutia (Wakil Sekretaris), H Nazarullah (Bendahara), Salbiah (Wakil Bendahara) dan Drs H Mukhsin Hanafiah (Ketua Pembina Daerah).

Ilyas juga mengingatkan Jamaluddin tentang orang-orang yang menandatangani semua berkas calon anggota DPRK Pidie dari Partai Nasdem, termasuk berkas calon Jamaluddin untuk maju sebgai anggota DPRK Pidie pada Pemilu 2014 lalu.

“Itu saya yang menandatanganinya, kalau bukan pendiri partai tidak boleh menandatangani semua berkas calon anggota DPRK Pidie dari Nassdem termasuk berkas calon Jamaluddin sendiri. Coba periksa semua berkas calon DPRK Pidie dari partai nasdem di KIP Pidie,” tegasnya.

Dirinya mengungkapkan, pernah menjabat sebagai Wakil Ketua Tim Audit Penggunaan Dana Partai Nasdem Pidie tahun anggaran 2015 yang diketuai oleh, Drs H Mukhsin Hanafiah dan Sekretarisnya Drs H Iskandar A dengan SK No. 001-SK-DPD Nasdem/X/2015 tertangga 28 oktober 2015.

“Mustahil jika bukan pendiri partai atau kader dari Nasdem ditunjuk sebagai Wakil Ketua Tim Audit Penggunaan Dana Partai Nasdem Pidie,” ungkapnya.

Sementara itu, saat wartawan Kanalaceh.com mengonfirmasi soal kasus itu ke nomor pribadi Jamaluddin SP melalui sambungan seluler, ternyata Jamaluddin malah berkilah.

Dirinya mengaku bukan Jamaluddin, tapi Darwin. Ia juga mengaku berada di Banda Aceh. “Saya tak paham politik. Kamu salah sambung,” katanya.

Padahal, wartawan sudah menanyakan ke beberapa kader Partai Nasdem, dan benar nomor seluler tersebut merupakan nomor Ketua DPD Nasdem Pidie, Jamaluddin. [Rajali Samidan]

Related posts