Sebelum meninggal, Sutan Bhatoegana sampaikan pesan khusus

Max Sopacua saat menjenguk Sutan Bhatoegana di Rumah Sakit BMC Bogor. (Ist/Tempo)

Jakarta (KANALACEH.COM) – Mantan Ketua Komisi VII Dewan Perwakilan Rakyat, Sutan Bhatoegana, meninggal dunia pagi ini. Sebelum meninggal, Sutan menyampaikan pesan khusus kepada tim pengacaranya.

Pesan itu disampaikan Sutan tiga hari yang lalu kepada Feldy Taha, salah satu pengacaranya. Saat itu Feldy membesuk ke RS BMC Bogor, tempat Sutan dirawat.

“Tak banyak yang disampaikan. Tapi memang yang beliau khusus sampaikan kala itu,” ujar Fedly dalam perbincangan dengan detikcom, Sabtu (19/11/2016).

Pesan tersebut terkait dengan laporan Sutan ke Bareskrim Polri mengenai kesaksian palsu dua orang saksi di persidangan suap untuk anggota Komisi VII DPR. Kasus tersebut menjerat Sutan dan membuatnya dikenai hukuman 12 tahun penjara.

“Ada dua orang yang dilaporkan. Karena kesaksian palsu,” ujar Feldy.

Kesaksian dua orang yang disebut palsu tersebut, kata Feldy, memberatkan Sutan di persidangan. Sutan meminta laporan itu di-follow up tim pengacara.

“Kami diminta untuk follow up. Itu pesan yang beliau sampaikan,” kata Feldy.

Jenazah Sutan Bhatoegana di solatkan di masjid Al – Amanah tidak jauh dari rumah duka di Komplek Villa Duta, Kelurahan Baranangsiang, Kecamatan Bogor Timur, Kota Bogor, Jawa Barat. Jenazah dimakamkan oleh pihak keluarga di daerah Tonjong, Kabupaten Bogor, Jawa Barat. [Detik]

Related posts