Jakarta (KANALACEH.COM) – Badan SAR Nasional menemukan 11 titik lokasi serpihan Pesawat Polri M-28 Skytruck P-4201, yang hilang kontak di Perairan Lingga Kepulauan Riau, pada Sabtu (3/12) lalu.
“Hasil scanning oleh Basarnas, ditemukan 11 titik yang diperkirakan sebagai bagian pesawat salah satunya berukuran kira-kira 3X12 meter, kemungkinan bodi pesawat,” kata Direktur Victim Identification Polri, Kombes Pol Anton Castilani di Jakarta, Selasa (6/12).
Dengan ditemukan titik lokasi jatuhnya pesawat, maka Tim SAR dari Basarnas, Polri, dan TNI akan melakukan penyelaman pada hari ini. “Mudah-mudahan dapat ditemukan tubuh korban,” ujarnya.
Sementara itu, Kepala Bagian Penerangan Umum Divisi Hubungan Masyarakat Polri Kombes Pol Martinus Sitompul mengatakan, terdapat 13 anggota Kepolisian yang menaiki pesawat Polri dan masih terus dilakukan pencarian.
“Sampai saat ini, belum ada kemungkinan korban selamat. Karena, sudah ditemukan beberapa potongan tubuh. Tetapi, masih dalam proses pencarian. Kita berharap, mereka selamat,” kata Martinus.
Sabtu lalu, Pesawat Polri M-28 Skytruck P-4201berpenumpang 13 orang ini berangkat dari Pangkalpinang menuju Batam, sekira pukul 09.24 WIB. Seharusnya, pesawat ini tiba di tujuan pada pukul 10.58 WIB.
Namun, entah mengapa, hingga waktunya tidak kunjung tiba. Komunikasi pun terputus. Hingga kemudian, ada nelayan yang menemukan potongan badan pesawat.
Upaya pencarian pun dilakukan dan akhirnya menemukan sejumlah serpihan, serta potongan jenazah yang diduga milik pesawat Polri yang hilang kontak.
Menurut data Mabes Polri, berikut nama-nama penumpang yang ada dalam manifest pesawat nahas tersebut:
Pilot
1. AKP Budi Waluyo (pilot)
2. AKP Eka Barokah (pilot)
3. AKP Tonce (pilot)
Mekanik
4. Brigadir Joko Sujarwo
5. Brigadir Mustofa
Penumpang
6. AKP Safran
7. AKP Abdul Munir
8. Bripka Erwin
9. Briptu Andi Z
10. Bripda Rizal
11. Bripda Eri
12. Bripda Suwarno
13. Bripda Joko Sungatno. [Viva]
