Awal 2017, IHSG ditutup jatuh 20,74 poin

Sektor properti dorong IHSG ditutup menguat ke 5.644,15
Ilustrasi - IHSG. (Sindo)

Jakarta (KANALACEH.COM) – Indeks Harga Saham Gabungan (IHGS) pada perdagangan hari pertama di 2017, yaitu Selasa (3/1) ditutup memerah 20,74 poin atau 0,39% ke level 5.275,97.

Pagi tadi, IHSG dibuka turun 0,12% atau 6,32 poin ke level 5.290,39. Dan sepanjang hari ini, indeks diperdagagkan di level 5.246,85-5.292,18.

Dari 423 saham yang diperdagangkan, 133 menguat, 182 melemah, dan 108 stagnan. Mayoritas sektor saham terpantau melemah, dimana sektor saham perkebunan yang di awal hari menguat, justru berbalik memimpin pelemahan dengan  turun 1,15%. Sedangkan sektor pertambangan naik 0,58%.

Nilai transaksi saham mencapai Rp4,20 triliun dari 5,61 miliar saham yang diperdagangkan. Transaksi bersih asing sebesar minus Rp92,77 miliar dengan aksi jual asing Rp857,11 miliar berbanding aksi beli asing Rp764,34 miliar.

Sementara itu, saham Asia pada perdagangan Selasa (3/1/2017) berakhir menguat. Melansir dari CNBC, bursa China naik hingga 1% berkat data Manufacturing Purchasing Managers ‘China (PMI) yang naik menjadi 51,9 pada Desember kemarin. Indeks Shanghai ditutup menguat 32,64 poin atau 1,05% ke level 3.136,28, sementara itu indeks Shenzen bertambah 16,84 poin atau 0,85% ke 1.985,95.

Di Hong Kong, indeks Hang Seng ditutup naik 0,71%. Dan Australia ASX 200 bertambah 1,19% atau 67,4 poin ke level 5.733,2, berkat kenaikan semua sub-indeks.

Indeks Kospi Korea Selatan bertambah 17,81 poin atau 0,88% ke posisi 2.043,97, karena melemahnya won yang memberi keuntungan bagi ekspor Korea Selatan. Menguatnya Kospi juga didukung oleh saham Hyundai Motor yang naik 2% ke level 153.000 won per saham dan Kia Motors yang meningkat 3,16% ke 40.750 won per saham. Adapun bursa saham Selandia Baru, Jepang, dan Thailand ditutup karena libur nasional. [Sindonews]

Related posts