11 desa di Lhoksukon terendam banjir

Ilustrasi. Salah satu wilayah di Kecamatan Lhoksukon, Aceh utara yang terendam banjir. (Kanal Aceh/Rajali)

Lhoksukon (KANALACEH.COM) – Hujan deras yang mengguyur Kabupaten Aceh Utara dalam beberapa hari hingga Rabu (1/4) dinihari menibulkan bencana. Saat ini 11 desa dalam Kecamatan Lhoksukon terendam banjir.

Menurut Camat Lhoksukon Saifuddin, kepada Kanalaceh.com, mengatakan banjir yang melanda wilayah Kecamatan Lhoksukon kali ini merupakan banjir kiriman dari Kecamatan Cot Girek.

“Banjir kali ini merukapan akibat meluapnya Krueng Keureuto yang berimbas ke anak sungai Krueng Peuto, data sementara baru 11 desa dalam wilayah kecamatan tersebut yang terendam,” kata Saifuddin. Saat ini, sambungnya, masih dilakukan pendataan dalam menghitung kerugian materil dan korban.

Banjir dengan ketinggian air rata-rata 40 cn sampai 70 cm mulai merambah ke pemukiman warga sejak pukul 23:00 WIB.

Sementara Desa yang digenangi banjir meiputi Desa Meunasah Krueng KM 5, Desa Dayah KM 6, Desa Kumbang KM 7. Titik banjir yang terparah yaitu di Desa Kumbang KM 7 dan Desa Kumbang KM7.

Di titik yang terparah itu, banjir menggenangi badan jalan Lhoksukon-Cot Girek dengan ketinggian 40 CM. Sedangkan ketinggian banjir yang menggenangi rumah warga rata-rata 20 CM sampai 60 CM.

Saifuddin menambahkan hingga saat ini 200 hektare lahan pertanian sawah penduduk di wilayah Kecamatan Lhoksukon juga ikut terendam banjir.

“Kita khawatir berdampak pada kegagalan tanam mengingat tanaman padi yang terendam banjir tersebut baru seminggu,” ujarnya.

Hingga saat ini belum ada warga yang mengungsi dan masih menetap di rumah masing-masing. [Rajali Samidan]

Related posts