Meureudu (KANALACEH.COM) – Dinas Pekerjaan Umum (PU) Pidie Jaya (Pijay) berkomitmen menangani ruas jalan yang terputus sepanjang 100 meter akibat diterjang banjir luapan sungai Krueng Kiran Ulee Gle, Kecamatan Bandar Dua.
Kepala Bidang (Kabid) Bina Marga PU Pijay, Rizal Fikar ST, Minggu (22/1) mengatakan, penanganan ruas jalan terputus sepanjang 100 meter akibat digerus banjir luapan sungai Krueng Kiran ini dilakukan melalui dana tanggap bencana.
“Penanganan ruas jalan terputus ini PDA awal Februari ini dengan taksiran alokasikan dana Rp 600 juta,” sebutnya.
Adapun penanganan badan jalan itu dilakukan dalam bentuk pembangunan bronjong penahan tebing serta penimbunan material kebadan jalan.
Diperkirakan untuk menuntaskan ruas jalan yang dilintasi oleh ribuan warga dari tujuh gampong dipedalaman kecamatan Bandar Dua itu, dengan membutuhkan waktu satu bulan lebih.
Dampak terputus jalan tersebut, ketujuh gampong seperti, Merurandeh Alue, Asan Kumbang, Cot Keeng, Lueng Teungoh, Alue Keutapang, Jeulanga Mata Ie, dan Drieng Bungoeng menjadi terisolir. [Serambi]
