Jakarta (KANALACEH.COM) – Grup band etnik asal Aceh, Keubitbit Band akan mengisi acara internasional Java Jazz yang berlangsung di Demajors Stage, PRJ Kemayoran Jakarta, besok Sabtu (4/3) malam.
Acara Java Jazz yang merupakan festival musik paling bergensi di nusantara ini dilaksanakan Java Music Indo dengan founder Peter F Gonta dan digelar selama 3 hari berturut-turut sejak tanggal Jumat (3/3) hingga Minggu (5/3).
Pada Java Jazz kali ini tidak hanya dimeriahkan oleh musisi dalam negeri saja, musisi luar negeri juga akan ambil bagian memeriahkan panggung, diantaranya Incognito, Chick Korea, Dave Weckl.
Keubibit Band akan membawakan sebanyak 6 lagu dan ditambah dengan satu lagu dari grup band Kande, yaitu lagu Rapai.
“Kita bawakan semua lagu di acara ini, termasuk salah satu lagunya Kande, yaitu Rapai, lagu kita yang enam adalah Meseunoh, Malahayati, Kasep Kapoet, Paloeng Meuaso, Zoel dan Haro Hara,” ungkap punggawa Keubitbit, Safrullah atau lebih populer dengan panggilan Aloel.
Setelah acara festival ini, Keubitbit berharap agar mereka bisa mengeluarkan album mereka.
“Kita berharap Keubitbit bisa mempersiapkan proses peluncuran album nantinya, tentunya album itu untuk masyarakat Aceh, karena keubitbit lahir dari perpaduan antara musik tradisi dan modern sehingga kita lebih fokus pada musik yang mengangkat irama-irama Aceh yang tua,” ucap Aloel.
Ia juga menambahkan, dalam proses lahirnya keubitbit, Rafly dan Kande punya andil besar dan menjadi inspirator bagi musik mereka.
“Kami juga masih mencoba mencari perhatian para penggemar, kami mengharapkan para penggemar dan Keubitbit nantinya akan menjadi sebuah keluarga besar, dimana kami berusaha agar para penggemar bisa mencerna setiap lirik,” tegas Aloel, sang punggawa yang juga anak tertua dari musisi Rafly Kande ini.
Nama Keubitbit sendiri lahir dari sebuah ide antara Aloel dan Indra, merupakan kata dalam bahasa Aceh dengan arti “sunguh-sunguh”.
Sekedar informasi, personil band ini antara lain Aloel di bass, drummer Indra Fha, madra di piano, saxophone oleh Raden, gitaris oleh Fais, synthiser oleh Ivan, dan untuk rapai ada Indra Maulana dan Teuku Hariansyah. [Aidil/rel]
