Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Himpunan Mahasiswa Teknik Geologi Unsyiah menggelar acara bertajuk Geology Olympic’s Day (GOLD) selama enam hari beturut-turut, mulai dari besok Kamis (9/3) hingga Selasa (14/3). Acara ini terdiri dari tiga kegiatan, yaitu olimpiade kebumian, seminar nasional, dan perjalanan geowisata ke Sabang.
Ketua panitia acara, T.M Noefran El Rafsan mengatakan acara ini dibuat untuk memberikan fasilitas ilmu pengetahuan dan wawasan kepada masyarakat Aceh tentang potensi geowisata yang ada di Aceh agar dapat dikembangkan secara tepat dan lebih baik lagi.
“Bukan hanya kepada masyarakat Aceh saja, namun juga kepada para pelajar, mahasiswa dalam maupun luar Aceh, dan umum,” kata Noefran dalam siaran pers yang diterima Kanalaceh.com, Rabu (8/3).
Dia menambahkan, untuk kegiatan olimpiade akan membahas tentang ilmu kebumian yang spesifik dengan mengacu pada tema acara ini mengenai geowisata Aceh. Kegiatan ini juga dilakukan di luar ruangan (field trip).
“Ini akan berlangsung selama dua hari yaitu ujian olimpiade sekaligus pembukaan acara pada hari pertama dan hari kedua kegiatan fieldtrip. Dengan sasaran acara untuk pelajar SMA/MA se-Banda Aceh dan Aceh Besar,” ujarnya.
Kegiatan selanjutnya, yaitu Seminar Nasional yang akan dilaksanakan mulai pagi hingga sore di Auditorium Kemala Hayati Gedung LAN RI, Batoh, Banda Aceh (di belakang gedung Kejati Aceh).
Seminar yang bertemakan Potensi Geowisata Aceh melibatkan empat pemateri, yakni Ketua IAGI, Sukmandaru Prihatmoko, dia akan membahas kebijakan dan program-program IAGI yang berkaitan dengan geowisata. Selain itu, dengan keahliannya mengenai SDA dia akan membahas tentang potensi sumber daya kebumian dan peluang geowisata Aceh.
Pemateri kedua, adalah Perekayasa Utama Badan Geologi KESDM, Heryadi Rachmat. Ia akan membahas mengenai perkembangan geopark indonesia. Ketiga, dari Pusat Air Tanah dan Geologi Tata Lingkungan, Oki Oktariadi yang membahas tentang perlindungan kawasan cagar alam geologi.
Pemateri keempat, Selain itu, pemateri keempat dari Badan Geologi KESDM, Priatna yang menjelaskan kemasan promosi geowisata secara baik dan benar agar dapat meningkatkan perekonomian masyarakat.
Kegiatan ketiga yang menjadi penutup acara GOLD ini yaitu perjalanan Geowisata ke Jaboi, Sabang. Daerah ini terdapat sebuah geowisata manifestasi yang berasal dari gunung api Jaboi. Kegiatan ini akan berfokus pada ilmu dan pengetahuan geologi pada daerah destinasi yang dikunjungi.
Noefran mengatakan, acara GOLD ini akan dibuka pada Kamis (9/3) besok di Balee Keurokon, Fakultas Teknik Unsyiah. [Aidil/rel]
