Jakarta (KANALACEH.COM) – Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat (USD) pada perdagangan awal pekan berakhir melesat naik hingga menyentuh kisaran level Rp13.250/USD. Membaiknya rupiah terjadi saat euro berakhir lebih rendah terhadap mata uang Negeri Paman Sam.
Posisi rupiah menurut Yahoo Finance pada hari ini ditutup naik ke level Rp13.255/USD atau jauh lebih baik dari posisi penutupan akhir pekan kemarin di posisi Rp13.320/USD. Rupiah sendiri bergerak dengan kisaran Rp13.221-Rp13.328/USD.
Data SINDOnews bersumber dari Limas menunjukkan rupiah di perdagangan sore ini berada pada level Rp13.253/USD. Posisi ini membaik dari posisi penutupan sebelumnya di level Rp13.345/USD.
Sementara berdasarkan data Bloomberg, rupiah juga tercatat menguat ke posisi Rp13.286/USD dibanding sebelumnya di level Rp13.321/USD. Rupiah hari ini bergerak pada kisaran level Rp13.237-Rp13.333/USD.
Data dari kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) BI, rupiah tertahan pada level Rp13.323/USD. Posisi ini membaik dari posisi kemarin yang berada di level Rp13.341/USD.
Di sisi lain seperti dilansir Reuters, Senin (10/4) euro terhadap USD lebih rendah, usai mendapatkan tekanan menjelang pemilihan Presiden Prancis yang menjadi perhatian investor. Tercatat euro menyusut 0,1% pada level 1.0585 melawan USD, setelah pada sesi sebelumnya di atas level terendah 1.0570.
Sementara indeks dolar, yang melacak greenback terhadap enam mata uang utama, terlihat mendatar pada posisi 101.22 setelah naik setinggi 101.340, atau menjadi tertinggi sejak 15 Maret. Dolar juga mengalami kenaikan sebesar 0,3% pada level 111.35 terhadap yen. [Sindo]
