1.778 Personel Polisi amankan pelantikan Gubernur Aceh

Dandim BS dan Kapolresta cek dan setting lokasi pelantikan Gubernur Aceh
(Ist)

Banda Aceh (KANALACEH.COM) – Sebanyak 1.788 personel gabungan TNI/Polri dikerahkan untuk melakukan pengamanan pelantikan gubernur Aceh terpilih. Pasangan Irwandi Yusuf dan Nova Iriansyah yang memenangkan Pilkada serentak Februari lalu rencananya akan dilantik oleh Menteri Dalam Negeri (Mendagri) Tjahjo kumolo.

Pelantikan gubernur dan wakil gubernur Aceh akan digelar di Gedung Dewan Perwakilan Rakyat Aceh (DPRA) pada Rabu (5/7) besok. Prosesi pelantikan dilakukan dalam rapat paripurna Istimewa Aceh dan disaksikan Ketua Mahkamah Syar’iyah.

Untuk mengawal proses pelantikan berjalan lancar, sebanyak 1.588 personel polisi dan 200 prajurit TNI dikerahkan. Mereka akan melakukan pengamanan dalam empat ring yaitu di lokasi acara dan di pusat konsentrasi massa.

Tamu undangan yang menghadiri pelantikan dibekali tanda pengenal khusus atau pun undangan. Jika tidak ada id card yang dikeluarkan panitia, maka tidak diizinkan masuk ke pekarangan DPRA tempat pelantikan digelar.

“Bagi tamu yang tidak memiliki undangan dan id card, kita akan mengalihkan warga ke Taman Ratu Safiatuddin tempat konsentrasi massa berkumpul. Di sana masyarakat bisa menonton siaran langsung,” kata Karo Ops Polda Aceh, Kombes Bambang Sukardi kepada wartawan, Selasa (4/7).

Selain itu, dilokasi pelantikan khususnya di pintu masuk ruang rapat paripurna akan dipasang metal detektor. Selama seremonial pelantikan berlangsung, pihak kepolisian juga akan melakukan patroli keliling baik di gedung DPRA maupun di taman Ratu Safiatuddin.

“Petugas pengamanan diminta melakukan patroli untuk memantau situasi kekinian jelang pelantikan,” jelasnya.

Sementara itu, Kapolresta Banda Aceh Kombes Pol. T. Saladin, mengatakan, pengamanan pelantikan gubernur terpilih akan dilakukan dengan sistem empat ring.

“Secara prosedur sampai ring tiga, tapi saya tambah sampai ring ke empat untuk mengantisipasi gangguan Kamtibmas dihari pelantikan,” kata Saladin dalam keterangan tertulis.

Untuk mengantisipasi kemacetan, pihaknya menghimbau agar masyarakat tidak menggunakan kenderaan pribadi ke lokasi pelantikan dan di Taman Ratu Safiatuddin. Masyarakat bisa beralih menggunakan Transkutaradja.

“Jalan Daud Bereueh akan ditutup atau dialihkan serta sebagian jalan Ratu Safiatuddin. Kemungkinan akan macet, lebih baik gunakan kendaraan umum saja biar tidak terjadi kepadatan kenderaan,” ujarnya. [Detk]

Related posts