Hari merdeka, KPK: semoga Indonesia bebas dari gurita Korupsi

Tiga pesan KPK soal Pansus Angket yang telah terbentuk
Logo KPK. (Kompas)

Jakarta (KANALACEH.COM) – Tepat pada hari ini, Kamis, (17/8), Indonesia merayakan hari kemerdekaannya yang ke-72 tahun. Namun demikian, Indonesia belum dapat dikatakan merdeka sepenuhnya dengan segudang permasalahan yang menjerat seperti korupsi, narkoba, dan sebagainya.

Korupsi memang masih menjadi salah satu tantangan yang harus dihadapi bangsa Indonesia saat ini. Pasalnya, kejahatan luar biasa tersebut sudah menyentuh berbagai sektor mulai dari pejabat negara, pejabat desa, hingga ke tingkat swasta.

Menanggapi hal tersebut, Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Laode M Syarief pun mempunyai pesan khusus untuk hari kemerdekaan Indonesia yang ke-72. Dia berharap agar semangat proklamasi membebaskan negeri ini dari gurita korupsi.

“Semoga (Indonesia) bebas dari gurita korup‎si yang menyengsarakan negeri ini,” kata Syarief seperti dilansir laman Okezone.com, Kamis (17/8).

Bukan hanya itu, semangat untuk memberantas korupsi sama halnya dengan perang melawan penjajahan. Oleh karenanya, Syarief berharap dengan adanya ‎momentum hari kemerdekaan yang jatuh pada hari, terdapat semangat untuk menjadikan Indonesia yang lebih damai dan bebas dari korupsi.

“Saya berharap, semangat proklamasi Indonesia yang ke-72 akan menjadi momentum untuk meruwat bangsa agar lebih rukun dan damai bagi semua,” pungkasnya. []

Related posts