Gempa 8,2 SR di Meksiko, tak berdampak ke Indonesia

Gempa 8,2 SR di Meksiko, tak berdampak ke Indonesia
Warga Meksiko berlarian ke jalan setelah gempa besar berkekuatan 8,2 SR mengguncang negara tersebut. (Foto: Reuters)

Meksiko (KANALACEH.COM) – Gempa bumi berkekuatan 8,2 skala Richter (SR) mengguncang wilayah selatan Meksiko pada Jumat (8/9) pukul 11.49 WIB. Gempa terjadi di laut pada jarak 87 kilometer arah barat daya Kota Pijijiapan, Meksiko, di kedalaman 69 km.

Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) menyatakan bahwa gempa tektonik itu berkekuatan M=8,0. Sementara United States Geological Survey (USGS) merilis kekuatan gempa sebesar M=8,1 dengan episentrum terletak pada koordinat 15,06 lintang utara dan 93,71 bujur barat.

Gempa bumi ini menyebabkan terjadinya guncangan kuat di beberapa daerah, seperti Arista, Trespicos, Pijijiapan, Tonala, Mapastepec, Acapetagua, Huixtla, Huehuetan, dan Tapachula. Kerusakan dalam skala sedang hingga berat dipastikan terjadi di wilayah tersebut.

“Dampak gempa bumi berupa guncangan kuat dirasakan di daerah Arista, Trespicos, Pijijiapan, Tonala, Mapastepec, Acapetagua, Huixtla, Huehuetan, Tapachula dalam skala intensitas IV-V SIG-BMKG atau VIII-IX MMI. Di daerah ini dampak gempa diperkirakan dapat menimbulkan kerusakan tingkat sedang hingga berat,” ujar Kepala Bidang Informasi Gempa Bumi dan Peringatan Dini Tsunami BMKG, Daryono, Jumat (8/9).

Menurut BMKG, jika ditinjau dari kedalaman hiposentrumnya, gempa bumi ini berjenis gempa bumi berkedalaman menengah akibat aktivitas subduksi lempeng.

Subduksi Lempeng Cocos menunjam ke bawah Lempeng Amerika Utara, tepatnya di Palung Amerika Tengah (Middle American Trench). Akibatnya, terjadi deformasi atau patahan slab lempeng tektonik yang memicu gempa.

Akibat gempa ini, pusat peringatan dini tsunami, yakni Pacific Tsunami Warning Centre (PTWC), sempat mengeluarkan peringatan dini tsunami. Badan yang berpusat di Hawaii itu memberikan peringatan berdasarkan monitoring muka laut yang menunjukkan tsunami kecil terjadi di Salina Cruz (48 cm), Pureto Angel (29 cm), dan Huatulco (69 cm).

BMKG pun langsung mewaspadai gempa tersebut. Mereka terus memantau untuk mengetahui dampak yang dapat dirasakan oleh masyarakat yang berada di Indonesia. Berdasarkan hasil pemantauan yang telah dilakukan oleh BMKG, tsunami tidak berdampak bagi wilayah Indonesia.

“Namun demikian, hasil pemodelan tsunami yang dilakukan BMKG menunjukkan bahwa tsunami tidak berdampak bagi wilayah Indonesia,” lanjut Daryono.

BMKG meminta masyarakat di wilayah Indonesia Timur untuk tetap tenang. Masyarakat diminta tidak terpancing dengan isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya. [Okezone]

Related posts